Dalam bab ini dijelaskan apa yang menjadi ranah pengkajian studi Acehnologi. Ketika bab ini disusun ada beberapa tujuan yang hendak dicapai. Pertama, ada satu semangat buku ini yaitu mencoba membuka wacana mengenai Aceh studies.selama ini, Aceh sudah begitu banyak dikaji, mulai dari awal sejarah Aceh hingga era kekinian. Adapun para pengkaji Aceh mulai dari Leiden hingga ke london. Bahan-bahan mengenai studi Aceh berserakan dimana-mana mulai dari dayah-dayah hingga lembaga riset terkemuka di dunia.sayangya, upaya menggali Aceh belum sampai pada sebuah kesimpulan untuk menjadikan Aceh sebagai studi ilmu.
Adapun masyarakatnya merupakan perpaduan dari beberapa etnis besarbyang ada tidak hanya di Asia Tenggara, tetapi juga dari timur Tengah dan Asia Timur. Sehingga sampai hari ini, orang Aceh masih mencari siapa sesungguhnya yang dimaksudkan sebagai orang Aceh asli. Disamping itu, peristiwa demi peristiwa yang muncul dan tenggelam di atas tanah Aceh juga memiliki pekerjaan rumah tersendiri. Sebab, Aceh selalu muncul di dalam sejarah melayu dan sejarah indonesia.
Paling tidak, bab ini telah menjabarkan mengapa Aceh begitu penting dikaji sebagai suatu rumpun keilmuan yang baku.