jak tajeb kupi / mari minum kopi

kopi bagi orang aceh hampir sama seperti sebuah kewajiban. sehari tanpa kopi rasanya tidak semangat untuk bekerja. dari zaman dulu sampai sekarang orang aceh memang penikmat kopi sejati. apalagi kopi aceh merupakan kopi nomor dua di dunia setelah kopi brazil. menjadi sangat aneh apabila mengaku sebagai orang aceh tapi tidak pernah minum kopi. bila kalian berkunjung ke aceh sepanjang jalan yang paling banyak ditemui adalah warung. hal itu jangan membuat anda heran karena itu memang sudah menjadi tradisi bagi orang aceh. warung kopi menjadi tempat untuk bersenda gurau, saling tukar pendapat, menjamu teman bahkan menjadi tempat untuk saling mengenal bagi orang aceh. orang minum kopi pun bermacam ragam. ada yang nongkrong di warung kopi dari jam 8 pagi sampai sore, itu tandanya orang malas. terkadang ada yang minum kopi pahit biasanya itu pelaut. ada yang suka minum kopi pancung, artinya kantong lagi kosong. sebagian suka minum kopi pakek telor, tandanya orang tersebut lagi kurang gairah. yang lebih parah ditambah jamu 39 itu tandanya bakalan pulang cepat. karena setelah minum jamu 39 biasanya telinga seperti memanjang dan kadang waktu melihat orang tampang nya jadi aneh. untuk orang tersebut jangan heran, mungkin orang tersebut baru pulang dari kanto KUA. itulah sedikit ulasan singkat dari saya tentang bagaimana orang aceh ber kopi. terimakasih telah mampir di blog saya semoga anda berkenan ikuti saya @tfq86