ACEHISME dan ACEH IS ME

Saya sengaja memisahkan 2 kata ini, karena kata-kata ini memiliki arti yang berbeda. Walaupun sekilas terlihat sama, tapi memiliki maksud dan tujuan yang berbeda. ACEHISME memiliki 1 suku kata, sementara ACEH IS ME memiliki 3 suku kata. Isme pada ACEHISME memakai bahasa Yunani, sementara Isme pada ACEH IS ME memakai bahasa Inggris.

Sebelum kita melangkah lebih jauh kemana-mana tentang judul kita ACEHISME atau ACEH IS ME.
Mari kita cek dulu apa Isme itu.

Menurut Wikipedia. Isme berasal dari Yunani -ismos, Latin -ismus, Perancis Kuno -isme, dan Inggris -ism, yang berarti Aliran. Akhiran ini menandakan suatu paham atau ajaran atau kepercayaan.

Sementara menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Isme sufiks pembentuk nomina sistem kepercayaan berda-sarkan politik, sosial, atau ekonomi: terorisme; liberalisme; komunisme.

Setelah merujuk pada bahasa Yunani dan pada Wikipedia dan KBBI, maka dapat kita simpulkan bahwa ACEHISME seperti "Aliran atau paham atau ajaran atau pembentukan sistem kepercayaan yang keAcehan banget".

Kalau ACEH IS ME dalam bahasa Inggris, Saya pastikan para teman-teman steemian semua sudah tau dan gak perlu dijelaskan lagi. Karena untuk masuk dan menggunakan steemit minimal kita harus bisa Bahasa Inggris, walaupun sedikit.

ACEHISME atau ACEH IS ME adalah 2 kata yang berbeda namun memiliki kata awal yang sama, yaitu ACEH.
Kalau disini saya menulis tentang Aceh, percayalah bahwa tulisan ini tidak akan keluar dalam waktu dekat, mungkin baru bisa saya posting 10 tahun lagi atau bahkan lebih. Karena Aceh itu ehmmmm penuh dengan keistimewaan. "Walaupun sekarang bukan daerah keistimewaan lagi", tapi bagi kami Aceh tetap istimewa.

Karena keistimewaan dan kekhasan keAcehan itu @komunitaskanotbu yang beranggotakan @bookrak @marxause @zead dan beberapa kawan lainnya yang belum saya follow, menuangkan kata ACEHISME dalam kaos oblong, seperti yang saya pakai ini.

Ada rasa yang tak bisa diungkapkan ketika ACEHISME melekat pada dada saya. Yang jelas ini salah satu cara menjaga identitas.
"Aceh adalah Saya".

Akhir kalimat, sebelum kehabisan segera kunjungi otlet kami di Bivakemperom, Lamteumen. Banda Aceh.

Selamat, selamat!!