Meureudu,kabarpidie.com|Mushabaqah Tilawait Qur'an (MTQ) Pidie Jaya ke VI Pidie Jaya mulai bergulir. Sebanyak 350 peserta dari delapan kafilah akan unjuk tampil kemampuan membaca al-qur'an dengan berbagai macam model irama dari tujuh cabang yang di mushabaqahkan.
Qari-qariah terbaik hasil dari MTQ tahun 2018 ini kemudian akan ditempa dan dibina kembali untuk mengikuti MTQ tingkat propinsi Aceh yang akan digelar di Kabupaten Pidie, tahun 2019 mendatang. Tak hanya menjadi ajang mencari siapa yang terbaik dari perhelatan dua tahunan itu, juga diharapkan menjadi wahana bagi seluruh lapisan masyarakat untuk menjadi tolok ukur penyerapan dan implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam al qur'an di kehidupan sehari-hari.
MTQ ke VI Pidie Jaya tahun 2018 yang dilaksanakan di Kecamatan Ulim tersebut, pemerintah Kabupaten Pidie Jaya menyediakan uang pembinaan bagi qari-qariah dan hafiz-hafizah terbaik yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) tahun 2018.
" MTQ harus menjadi tolok ukur bagi semua lapisan masyarakat dan juga pemerintah, sudah sejauh mana memahami dan mengimplementasikan pembelajaran yang selama ini dipelajari. MTQ juga harus menjadi ajang untuk menyadari masyarakat supaya menghindari dari kelalaian akibat pengaruh elektronik, khususnya remaja," ujar Wakil Bupati Pidie Jaya, Said Mulyadi saat membuka MTQ ke VI tingkat kabupaten setempat, Kamis (19/9) malam kemarin.
Perhelatan MTQ ke VI Pidie Jaya yang dilaksanakan di Kecamatan Ulim dengan Mesjid Ulim sebagai lokasi utama, syiar yang di gemakan dalam MTQ ke VI, terpatri akan rasa cinta yang besar terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam al qur'an.
" Gema tiada hari tanpa membaca al qur'an akan terwujud dengan memulai membangun kecintaan kepada Al qur'an," Said Mulyadi.(***)
Posted from my blog with SteemPress : http://kabarpidiejaya.com/2018/09/mtq-pidie-jaya-bergulir/