Katak adalah hewan amfibi yang mampu hidup di dua tempat, yaitu di darat dan di air. Adaptasi katak untuk bertahan di kedua lingkungan ini meliputi beberapa ciri khusus:
- Adaptasi di Air
Kulit Lembap dan Berpori: Kulit katak dapat menyerap oksigen dari air melalui difusi, sehingga memungkinkan mereka bernapas di air.
Membran Renang: Katak memiliki kaki belakang berselaput yang membantu mereka berenang dengan efisien.
Perilaku: Katak sering berada di air untuk menjaga kulitnya tetap lembap, yang penting untuk pernapasan kulit.
Larva (Kecebong): Pada tahap awal kehidupan, katak hidup sepenuhnya di air dan bernapas menggunakan insang.
- Adaptasi di Darat
Paru-paru: Selain bernapas melalui kulit, katak dewasa memiliki paru-paru untuk bernapas di darat.
Kulit Lembap: Meskipun hidup di darat, kulit katak harus tetap lembap untuk membantu proses pernapasan melalui kulit.
Kaki Kuat: Kaki belakang yang panjang dan kuat membantu katak melompat jauh untuk bergerak di darat dan menghindari predator.
Perilaku: Katak sering mencari tempat lembap atau berlindung di bawah dedaunan untuk mencegah dehidrasi.
Dengan adaptasi ini, katak dapat berpindah-pindah antara lingkungan darat dan air sesuai kebutuhan mereka untuk bertahan hidup.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit