7 Small Things That Influence On Health

in artikel •  7 years ago  (edited)

pic-11-1024x1024.jpg
Healthy living is everyone's desire. Sometimes we never realize the little things that we do can be beneficial to health or even harm our bodies. What are the things that are considered trivial but have a big influence on health? Here are 7 things you usually do and can affect your body health.

Hidup sehat merupakan keinginan setiap orang. Terkadang kita tidak pernah menyadari hal-hal kecil yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi kesehatan atau bahkan membahayakan tubuh kita. Apa saja sih hal-hal yang dianggap sepele tetapi memiliki pengaruh besar pada kesehatan? Berikut merupakan 7 hal yang biasa Anda lakukan dan dapat mempengaruhi kesehatan tubuh Anda.

1.Drinking water when waking up

White water is a natural detoxine source that can help remove toxins from the body. While sleeping, the body releases a lot of water. The metabolism of cells keeps on running when a person sleeps and the water in the body helps the cells to work. So, after 6-8 hours of sleep, the body can have water deficit, because in the process of cell metabolism there will be water wasted. Therefore, it is advisable to consume water after waking up in the morning to replace lost body fluids and prevent the risk of mineral deficiency that can interfere with health. Just one glass after waking up, will be very beneficial to the body.

1.Minum air putih saat bangun tidur

Air putih adalah sumber detoksin alami yang dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Saat tidur, tubuh mengeluarkan banyak air. Metabolisme sel-sel terus berjalan ketika seseorang tidur dan air dalam tubuh membantu sel-sel bekerja. Sehingga, setelah 6-8 jam tidur, tubuh bisa mengalami defisit air, karena dalam proses metabolisme sel akan ada air yang terbuang. Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengonsumsi air setelah bangun tidur di pagi hari untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang dan mencegah resiko kekurangan mineral yang bisa mengganggu kesehatan. Cukup satu gelas setelah bangun tidur, akan sangat bermanfaat untuk tubuh.

2.Stretching

Stretching (stretching) is a muscle stretching activity to increase muscle flexibility and range of joint motion. Stretching helps warm up the body before doing physical activity thereby reducing the risk of accidents and muscle aches. In addition, other benefits of stretching are to increase the blood circulation that brings nutrients to the muscles and dispose of residual waste metabolism from muscles, improve balance and coordination, and reduce stiffness and muscle tension that can trigger stress.

2.Peregangan

Peregangan (stretching) adalah aktivitas meregangkan otot untuk meningkatkan fleksibilitas (kelenturan) otot dan jangkauan gerakan persendian. Peregangan membantu pemanasan tubuh sebelum melakukan aktivitas fisik sehingga mengurangi risiko kecelakaan dan nyeri otot. Selain itu, manfaat lain dari peregangan adalah dapat meningkatkan sirkulasi darah yang membawa nutrisi ke otot dan membuang limbah sisa metabolisme dari otot, meningkatkan keseimbangan dan koordinasi, serta mengurangi kekakuan dan ketegangan otot yang dapat memicu terjadinya stres.

3.Holding urinate

Do not underestimate the urge to urinate. Holding urination can cause urinary tract infections. The longer the urination, the more bacteria lodge in the bladder. These bacteria can cause infections that can spread to the kidneys and possibly cause more severe damage to the body. According to research, some women sometimes have difficulty controlling urination. To overcome this, can be done method of training the muscles that function in controlling the urination or so-called kegel exercises.

3.Menahan buang air kecil

Jangan menyepelekan keinginan untuk membuang air kecil. Menahan buang air kecil dapat menyebabkan infeksi saluran kemih. Semakin lama menahan buang air kecil, semakin banyak bakteri yang bersarang di dalam kandung kemih. Bakteri inilah yang dapat menyebabkan infeksi yang dapat menyebar ke ginjal dan kemungkinan menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada tubuh. Menurut penelitian, beberapa wanita terkadang mengalami kesulitan mengontrol buang air kecil. Untuk mengatasinya, dapat dilakukan metode melatih otot yang berfungsi dalam mengontrol buang air kecil atau biasa disebut senam kegel.

4.Rubbed his eyes

Rubbed the eyes is an activity that must have done every person. These activities can stimulate tears to flow and lubricate dry eyes, eliminating dust and other irritants. In addition, rubbed eyes can also reduce stress. This is because at the time of pressing the eyeball down, the vagus nerve becomes aroused so as to give effect slow the heart rate (oculocardiac reflex). However, if rubbing the eyes too often, hard and for long periods of time, can cause harmful effects on the eyes, among others, can cause very painful pressure on the eyes, worsening vision in people with myopia (miopia), can lead to glaucoma, nerve damage , causing keratoconus disorders, swelling and thinning of the cornea, eye infections, and blindness.

4.Mengucek mata

Mengucek mata merupakan kegiatan yang pasti pernah dilakukan setiap orang. Kegiatan tersebut dapat merangsang air mata untuk mengalir dan melumasi mata yang kering, menghilangkan debu dan iritasi lainnya. Selain itu, mengucek mata juga dapat mengurangi stres. Hal tersebut dikarenakan pada saat menekan bola mata ke bawah, saraf vagus menjadi terangsang sehingga memberikan efek memperlambat detak jantung (oculocardiac reflex). Namun, apabila mengucek mata terlalu sering, keras dan dalam jangka waktu yang lama, dapat menimbulkan efek berbahaya bagi mata, antara lain dapat menyebabkan tekanan yang sangat menyakitkan pada mata, memperburuk penglihatan pada penderita rabun jauh (miopia), dapat mengakibatkan glaukoma, kerusakan saraf, menyebabkan gangguan keratoconus, pembengkakan dan penipisan kornea mata, infeksi mata, serta kebutaan.

5.Hide the fingers

When feeling sore, most people often sound a finger that is allegedly can relieve the pain itself. Dr. Brian Cazzasa, M.D from the University of California stated that ringing the knuckles is a dangerous thing because it can make a nerve pinched in between the bones. If that happens, the effects are varied, depending on the nerve network to where, otherwise it can also cause organs such as the feet and hands difficult dikomando by the brain. The effect is usually the person will run like a robot, because the brain failed to give instructions to the organs of the body to do what is desired. Another possible risk is damage to the cartilage. Therefore, it would be better if using other alternatives to relieve aches or aches, such as compress the stiff or bathe with warm water.

5.Membunyikan jari tangan

Ketika merasa pegal, kebanyakan orang sering membunyikan jari tangan yang disinyalir dapat menghilangkan rasa pegal itu sendiri. Dr. Brian Cazzasa, M.D dari Universitas California menyatakan bahwa membunyikan buku-buku jari adalah hal yang berbahaya karena dapat membuat saraf terjepit di sela-sela tulang. Jika itu terjadi, efek yang ditimbulkan bermacam-macam, tergantung jaringan saraf tersebut menuju kemana, selain itu dapat juga mengakibatkan organ tubuh seperti kaki dan tangan sulit dikomando oleh otak. Efek yang ditimbulkan biasanya orang tersebut akan berjalan seperti robot, karena otak gagal memberi instruksi kepada organ-organ tubuh untuk melakukan apa yang diinginkan. Risiko lain yang mungkin adalah terjadi kerusakan pada tulang-tulang rawan. Oleh karena itu, akan lebih baik jika menggunakan alternatif lain untuk menghilangkan sakit atau pegal, seperti mengompres bagian yang pegal atau mandi dengan air hangat.

6.Drink with a standing position

The habit of drinking with standing position can cause various health problems, among others:

  • Kidney damage
    Water intake when a person is in a standing position can decrease the filtration of the kidneys. This can lead to the accumulation of unwanted substances in the kidneys, bladder or blood that increases the risk of various diseases related to the kidneys and bladder.

  • Damage to the gastrointestinal tract (GIT)
    When a person drinks water standing up, water flows directly into the intestine and presses the lower end of the stomach wall. This can damage the walls of the stomach and the entire GIT. If this happens continuously for a long time, GIT will become elastic causing gastrointestinal dysfunction.

  • Arthritis
    Drinking water in a standing position can disrupt the balance of other body fluids including fluid in the joint space. This leads to excessive accumulation of joint fluid in the joint space. Clinically, this condition is characterized by joint pain, known as arthritis.

6.Minum dengan posisi berdiri

Kebiasaan minum dengan posisi berdiri dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, antara lain:

*Kerusakan ginjal
Asupan air ketika seseorang dalam posisi berdiri dapat menurunkan filtrasi dari ginjal. Hal ini dapat menyebabkan akumulasi bahan yang tidak diinginkan pada ginjal, kandung kemih atau darah yang meningkatkan risiko berbagai penyakit yang berhubungan dengan ginjal dan kandung kemih.

*Kerusakan saluran gastrointestinal (GIT)
Ketika seseorang minum air dengan posisi berdiri, air langsung mengalir ke usus dan menekan ujung bawah dinding lambung. Hal ini dapat merusak dinding lambung dan seluruh GIT. Jika hal ini terjadi terus-menerus dalam waktu yang lama, GIT akan menjadi elastis sehingga menyebabkan disfungsi saluran pencernaan.

*Arthritis
Minum air dengan posisi berdiri dapat mengganggu keseimbangan cairan tubuh lainnya termasuk cairan dalam ruang sendi. Hal ini menyebabkan akumulasi cairan sendi berlebihan di ruang sendi. Secara klinis, kondisi ini ditandai dengan nyeri sendi, yang dikenal sebagai arthritis.

7.Tleep with lights on

In fact, sleeping at night with lights turns out to have an impact that is not good for the health of the body. One of the dangers of sleeping with lights on at night is to inhibit the production of the hormone melatonin that plays a role in preventing and inhibiting the development of cancer cells in the body. In the dark, the body will produce more melatonin, while when there is light, melatonin production will decrease. When a person is exposed to bright light at night and is too little exposed to light during the day, normal melatonin cycles can be disrupted.

7.Tidur dengan lampu menyala

Faktanya, tidur di malam hari dengan lampu menyala ternyata memiliki dampak yang tidak baik bagi kesehatan tubuh. Salah satu bahaya dari tidur dengan lampu menyala di malam hari adalah dapat menghambat produksi hormon melatonin yang berperan dalam mencegah dan menghambat perkembangan sel kanker pada tubuh. Dalam keadaan gelap, tubuh akan lebih banyak memproduksi melatonin, sedangkan ketika terdapat cahaya, produksi melatonin akan menurun. Ketika seseorang terpapar cahaya terang di malam hari dan terlalu sedikit terpapar cahaya di siang hari, siklus melatonin normal dapat terganggu.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!