Kembali pada rimbun halaman saat siang adalah memperlebar peta di sudut-sudut kamar. mengembalikan rindu pada tempatnya. jika angin berhembus pelan mengekalkan gerak semak , kami putuskan kesintingan tak layak jadi penghuni rumah kami yang damai.
Bagi rumah kami, sepi sesekali menajamkan pandangannya ketika melempar tatapan melalui tingkap. tak ada yang singgah.
Bulan memainkan rayunya hampir setiap malam, meninggalkan sinisme-sinisme rindu di rentang tali jemuran. pagi-pagi benar kami pungut lalu kami telan. segala sesuatu mesti kami maknai, atau kami terka dengan susah payah berhari-hari sebelum semuanya berangkat pergi dengan atau tanpa janji.
Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Hello! I find your post valuable for the art community! Thanks for the great post! ARTzone is now following you! ALWAYs follow @artzone and the artzone tag, and support our artists!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit