Jajaran terdepan para pejuang untuk memperjuangkan Palestina tidak hanya dimiliki oleh remaja dan orang tua. Rupanya, darah dan semangat kemartiran juga mengalir di tubuh anak-anak Palestina. Mereka tidak takut untuk berdiri di garis depan untuk membela tanah air dan kesucian Al-Aqsa.
Dalam foto-foto ini, ada prajurit muda Palestina yang tidak takut akan tirani. Beberapa dari mereka juga mengangkat bendera Indonesia, menjadi penghargaan untuk mengundang rakyat Indonesia untuk bergabung dalam barisan pembela Al-Aqsa, tanah suci ketiga umat Islam di seluruh dunia.
"Berjuanglah melawan para penyembah berhala dengan kekayaan, jiwa, dan lidahmu." (HR. Abu Dawud)