Pada suatu hari segerombolan manusia berbondong-bondong ingin memakai bahkan memakan yang nama nya buah kedondong.
Ketika si gila yang bernama si tuan 'gendong' dia sangat bodoh dalam mengamatir situasi terkini yang terjadi kalangan orang ramai.
Sehingga, dengan kebodohan si gendong pun ikut penasaran dalam menganalisis akan peristiwa yang terjadi pada di sekitaran dia singgah.
Sampai-sampai si gendong pun terlukai pada kulit anggota badan nya.
Dan si gendong INI pun sangat lah peramah akan sosial yang ingin dia miliki, agar dapat terwujud pada semestinya.
Dia pun tersenyum, dia pun cemberut. Dia pun ketawa, dia pun menangis ter sendu-sendu.
Ternyata, setelah dia memeriksa pada pakar/doktor jiwa. Ternyata doktor pun bingun mau kasih obat yang gimana buat si gendong tersebut.
Karena seiring masa yang berjalan. Akhir kata, sidoktor pun ikut menulis resep obat. Dengan catatan.
Yang bunyi nya :
$$$$ haiya, INI dunia mah. Semua orang mesti gila yoh. Dan berbeza gila mah.
*ada yang gila harta, karena dia simiskin ilmu.
*ada yang gila tahta, karena dia simiskin kekuasaan.
*ada yang gila wanita, karena dia simiskin iman.
-ada yang gila nafsu, karena dia tahu akan kebesaran iman.
-ada yang gila agama, karena dia tahu akan cara pengabdian kepada sang pencipta yaitu 'TUHAN' yang maha kuasa.
+ada Yang gila kebutuhan, karena dia mengetahui teori kebutuhan dalam sistem sosial.
+ada yang gila harapan, karena dia tahu suatu masa pasti akan berlaku Dan berlalu.
Paham ke,,,,,!!!!!
Tanya si doktor kepada si gendong.....????
Ha.ha.ha.
Sigendong pun menjawab sambil tersenyum Dan tertawa.
Ternyata INI lah Sandiwara kehidupan di muka bumi Allah yang tercinta INI.....
Dan si gendong pun menjawab pertanyaan Dari dokter....paham.paham.paham.betul.betul.betul.
&&&& logika kehidupan dalam cerita : semua orang mengetahui akan kemana arah akal/nafsu/iman yang mereka ingin membawa nya.
%%%% persentase logika tujuan kehidupan dalam cerita : mereka juga sama-sama mengetahui akan arah tujuan masa yang ingin mereka gunakan.
==== persamaan logika kehidupan dalam cerita : seharus nya kita tidak patut dalam saling menyalahkan antara satu sama lain.
Karena secara hakikat kehidupan kita semua mempunyai undang-undang atau yang di sebut hukum teori manusia.
$$$$ manfaat logika yang terdapat dalam cerita : ringan sama di jinjing, berat sama dipikul. Begitu lah pribahasa mengatakan nya.
Insyaallah, orang muslimin/muslimat, mukminin/mukminat seluruh nusantara dapat mengerti akan APA yang dikatakan : ilmu tauhid, ilmu fiqaf, ilmu tasawof, Dan ilmu mantek dalam beragama Islam.