8 Emulator Android Terbaik dan Paling Ringan 2018

Ada banyak alasan mengapa seseorang ingin menjalankan emulator Android di PC atau laptop mereka. Misalnya bagi kamu seorang developer, kamu dapat mencoba menguji langsung aplikasi yang sedang kamu buat. Kamu seorang gamer yang ingin menggunakan mouse dan keyboard pada game favorit atau kamu ingin meng-install emulator Android agar bisa main Pokemon GO dengan BOT.

Apa pun alasan dan tujuan kamu, emulator Android jelas memberi kemudahan bagi pengguna komputer dan pengguna smartphone Android. Dilansir dari Androidauthority Jaka sudah pilihkan nih 8 emulator Android terbaik untuk PC berbasis Windows yang wajib kamu coba.

Emulator Android Terbaik dan Paling Ringan untuk PC Windows

1. Leapdroid

Leapdroid adalah salah satu emulator Android terbaik dan bisa dibilang pendatang baru yang pantas dilirik. Kelebihan Leapdroid ini antara lain dilengkapi dengan banyak tweak dan optimasi sehingga mampu berjalan lancar dan mulus, dengan skor benchmark gaming yang terbilang mengesankan. Menariknya lagi, kamu dapat menjalankan dua game secara side-by-side sehingga kamu dapat memainkan game yang sama dengan akun yang berbeda dalam satu tampilan.

Nggak perlu susah payah lagi, secara default Leapdroid sudah memiliki akses root. Leapdroid pun mendukung lebih dari 98% dari aplikasi dan mereka memiliki tim pengembang yang cukup aktif. Ada thread di mana kamu dapat mempelajari lebih lanjut dan mendapatkan bantuan jika kamu kesulitan.

2. AMIDuOS

AMIDuOS juga merupakan salah satu emulator Android terbaik untuk PC Windows, yang terbilang masih relatif baru. AMIDuOS memang merupakan software berbayar, tapi tenang saja kamu dapat mencobanya secara gratis kok selama 30 hari sebelum memutuskan untuk membeli. Terdapat dua pilihan, yakni emulator Android Jelly Bean dengan banderol US$10 atau Rp130 ribu dan emulator Android Lollipop US$15 atau sekitar Rp190 ribu. AMIDuOS memiliki beberapa kelebihan, salah satunya adalah UserInterface yang user-friendly dan mendukung multi-touch serta pinch to zoom sangat berguna bagi kamu yang memiliki laptop dengan layar sentuh.

3. Andy

Emulator berikutnya adalah Andy, yang lebih memberikan keleluasaan bagi penggunanya untuk mengeksplorasi fitur Android lebih banyak lagi. Kelebihan Andy antara lain mendukung antarmuka Android secara penuh, bisa menjadikan smartphone sebagai controller dengan menghubungkannya melalui koneksi Bluetooth ataupun WiFi. Ketika pertama dirilis, Andy memang memiliki beberapa masalah. Tapi mereka berhasil membuktikan dirinya menjadi salah satu emulator Android terbaik 2018.

4. Bluestacks

Siapa sih yang nggak tahu Bluestacks, bisa dibilang Bluestack adalah emulator Android paling populer dan paling banyak digunakan di seluruh dunia. Emulator ini sudah lama hadir dan sering mendapatkan pembaruan guna meningkatkan kinerja. Yang terbaru disebut Bluestack 2, dan bisa kamu unduh secara gratis dari situs resminya, di mana tersedia dalam beberapa pilihan seperti online installer dan juga offline installer.

Untuk dapat meng-install BlueStacks, setidaknya komputer kamu harus memiliki RAM minimal 2 GB. Kemudahan dalam instalasi dan pengaturan adalah salah satu kelebihan dari emulator ini. Kamu tidak perlu lagi menyetel konfigurasi jaringan, tidak perlu menyetel resolusi simulator, dan yang lainnya. Selain itu, Bluestack mendukung multi-tasking aplikasi dan memiliki built-in fungsi untuk hal-hal seperti getar dan pengaturan lokasi yang dibutuhkan buat kamu para gamer mobile.

5. Droid4x

Emulator Android terbaik berikutnya adalah Droid4x dan merupakan pilihan yang menarik untuk sebuah emulator Android di PC. Kelebihan Droid3x yang membuatnya menarik adalah dukungan add-ons, yang memungkinkan mengontrol game di komputer kamu dengan smartphone. Misalnya kamu dapat bermain Asphalt 8 dan menjadikan smartphone kamu menjadi kontrol menggunakan accelerometer. Kita juga diizinkan untuk mengkostumisasi keyboard sebagai controller, yang tentunya akan memudahkan dalam bermain game Android.

6. Genymotion

Genymotion mungkin merupakan emulator Android paling ringan yang cocok untuk buat kamu para developer aplikasi. Pasalnya, kamu dapat menguji aplikasi atau game pada berbagai perangkat tanpa benar-benar dituntut untuk memiliki perangkat tersebut.

Kamu dapat mengkonfigurasi emulator untuk berjalan dengan berbagai versi Android untuk membantu sesuai dengan kebutuhan kamu. Misalnya, kamu dapat menjalankan Nexus One dengan Android 4.2 Jelly Bean atau Nexus 6 dengan Android 6.0 Marshmallow. Pilihan ada di tangan kamu dan kamu juga dapat dengan mudah beralih.

7. MEmu

MEmu menawarkan kompatibilitas lengkap dengan chip Intel dan AMD, rilis terbaru mereka adalah Android 5.1.1 Lollipop. MEmu sudah memiliki akses root dan tampilan sidebar yang lengkap dengan banyak fungsi tambahan dan fitur. MEmu pun menjadi alternatif emulator Android terbaik, baik untuk kebutuhan produktivitas ataupun bermain game. Kalau kamu kesulitan, MEmu punya forum yang bisa membantu kamu mengatasi masalah, memeriksa rilis baru, dan berita yang lainnya di blog resmi mereka.

8. Nox

Daftar emulator Android terbaik 2018 terakhir, namun tidak kalah menarik adalah Nox. Seperti Bluestacks, Nox adalah salah satu emulator Android yang diciptakan untuk memuaskan para gamer. Terdapat utilitas dan penambahan yang secara khusus membantu gamer mengendalikan game menggunakan keyboard dan mouse.

Nox memiliki tampilan aplikasi yang outstanding. Tidak seperti emulator Android lainnya, Nox menawarkan tampilan yang lebih bersih serta beberapa akses ke fitur Nox yang mudah diakses. Salah satu keunggulan dari Nox adalah fiturnya yang seabrek. Jika kalian lihat pada bagian sebelah kanan Nox, terdapat sebuah charm bar yang berguna untuk mengakses beberapa fitur Nox.

Itulah daftar emulator Android terbaik untuk PC Windows, yang tentunya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jadi, sesuaikan saja dengan kebutuhan kamu, apakah untuk produktivitas atau bermain game.

Sumber : https://jalantikus.com/tips/emulator-android-terbaik/
Penulis : https://jalantikus.com/user/lukman_azis/