SUAMI ISTRI YANG SASTRAWAN MENGELOLA CAFE OKSIGEN DI KOTA MALANG

in esai •  6 years ago 

image

Bambang Sugianto (Penyair dan Teaterawan) bersama istrinya Lintang (Penyair/ novelis), beberapa waktu lalu aku dikabari Mas Bambang bahwasannya ia membuka Cafe yang diberi nama OKSIGEN. "Jika ada kesempatan singgah di Kota Malang, mampirlah ke tempat saya. Cafe saya sengaja buatkan panggung, bisalah untuk pentas baca puisi, puisi pertunjukan atau pertunjukan Monolog" tuturnya. Ketika itu kami sering berkumunikasi melalui masengger.

image

Kami sudah sangat lama tidak bersua. Pertemuan terakhir kali, kala Mas Bambang Sugianto bersama istrinya mengikuti Temu Sastrawan Numera yang digelar di Padang. Temu Sastrawan Indonesia-Malaysia ini kalau tidah salah dilaksanakan pada tahun 2012.

Aku tiba-tiba dapat undangan kegiatan FGD SNMPTN dan SBMPTN 2018 kehumasan yang dilaksanakan di hotel The 101 OJ, Kota Malang, Jawa Timur. Kegiatan yang diadakan KEMENRISTEK DIKTI ini berlangsung 19-21 Oktober 2018. Perjalananku di Aploud di Facebook, lalu Sahabat yang lama tak bersua itu Bambang Sugianto, "Nah ini harus mampir ke Cafe saya" Katanya.

image

Usai mengikuti acara pembukaan yang disambung dengan materi FGD, pukul 10:00 WIB kegiatan pertama usai. Aku dan rekan sastrawan yang juga Kepala Humas Univ. Malikul Saleh Lhokseumawe Aceh, Masriadi Sambo berangkat menuju Cafe OKSIGEN dengan menumpangi Grab. Mas Bambang dan Lintang Aku lihat sangat senang kami datang, menyambut kami dengan suka cita.

image

Ternyata di sana telah hadir pula Penyair kota Malang Vito Prasetyo. Tentu kami bercengkerama sambil menyeruput kopi dan beberapa penganan khas Cafe Oksigen sembari menikmati para pengunjung bernyanyi diiringi Keyboard. Luar biasa Cafenya ternyata terletak di tengah sawah, kami minum kopi dan menikmati keindahan alam juga berdiskusi tentang perkembangan kesenian di Kota Malang dan Padangpanjang khususnya, serta Indonesia umumnya.

Malam itu, aku ikut membaca puisi di Cafe Oksigen yang memang memantik gairahkunjntuk membaca. Suasana di sini memberi ruang untuk berkreatifitas. Cafe Oksigen dapat menjadi kantong kesenian masa depan untuk Kota Malang. Aku baca puisi, dan Masriadi Sambo menutup pertemuan kami dengan menyanyikan dua lagu. Selanjutnya Mas Bambang Sugianto mengantarkan kami ke hotel. Sampai jumpa di lain waktu. Bravo!

image

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!