Tenaga sapi tempo duloe

Selain sebagai hewan ternak sapi aceh tempo duloe para petani di Aceh juga mempekerjakan sapi untuk membajak ladang dan sawahnya, serta tradisi masyarakat aceh dalam budaya meugang.Sapi adalah jenis hewan yang sering digunakan para petani dalam mengolah atau membajak sawah dan tanah.

Perkembangan zaman

Saat ini jenis bajak sawah yang menggunakan tenaga sapi sudah jarang kita jumpai bahkan hampir tidak terlihat lagi disawah-sawah dan ladang seiring dengan perkembangan zaman now dan kemajuan technologi yang semakin pesat di seantoro dunia. .
Zaman dahulu kala semua petani membajak sawahnya memakai sapi dan kerbau, itu lebih walau traditional akan tetapi akan menghasilkan hasil panen yang melimpah dan hemat biaya di bajak.
Sebelum membajak sawah, sapi juga perlu menjalani ritual khusus, yakni minum jamu. Tak tanggung-tanggung untuk satu ramuan dibutuhkan 50 butir telur dan kecap satu botol. Hal ini dilakukan untuk menjaga stamina sapi.

Pembajak sawah

Pembajakan sawah dan tanah dilakukan sebelum proses penanaman bibit padi yang sebelumnya belum disemai. Saat ini jenis bajak sawah yang menggunakan tenaga sapi sudah jarang dijumpai bahkan hampir tidak terlihat lagi disawah-sawah. Peran hewan itu sudah tergantikan dengan mesin traktor.

Tanpa istirahat sapi akan berakibat fatal

Menggunakan sapi juga tidak bisa terlalu lama, biasanya hanya setengah hari karena hewan itu perlu istirahat, apabila terus dilanjutkan akan berakibat fatal. Dapat dilihat juga pembajak sawah modern hasilnya sangat jauh dibandingkan dengan menggunakan tenaga hewan.

Inilah yang dapat saya bagikan.terimakasi telah membaca artikel saya.semoga bermanfaat untuk anda.