Arrgh! Laptop kembali berulah. Programnya tidak mau jalan, hanya layar hitam yang nampak setelah kuhidupkan. Padahal aku sudah menulis sebuah artikel untuk kuposting di steemit. Rasa kesalku semakin menjadi-jadi setelah aku mencoba menghidupkan-mematikan laptop secara paksa. Air kopi sebagai teman malam bahkan tak mampu menghiburku. Malam semakin larut. Aku pun tak berniat bermimpi indah karenanya.
Aku sudah menuangkan ide menulis malam ini ke dalam tulisan itu. Sudah jadi. Aku sudah mengeditnya sebaik mungkin yang kubisa. Aku tak ingin cacat. Apalagi aku menuliskannya lewat laptop yang casingnya baru, isinya tidak sesuai penampilannya. Sudah puluhan artikel aku menulis artikel menggunakannya. Bualan-bualanku atau isi pikiranku telah kucurahkan di dalamnya yang kemudian mendatangkan berkah alias upvote. “Ah, tak usah berkecil hati. Kamu masih harus bersyukur karena ada hp untuk menulis sebuah tulisan untuk diposting malam ini,” bisikku dalam hati.
Bukan tanpa alasan kekesalanku ini. Malam semakin larut, sementara postinganku belum ada di feed. Aku tak bisa berpura-pura baik-baik saja dengan kondisi ini. Bermodalkan isi di kepalaku, aku tulis saja tulisan ini. Inilah bentuk komitmenku bahwa setiap hari minimal aku harus membuat satu postingan. Lagi-lagi aku teringat seniorku. Minimal postingan sekali sehari, maksimal emapat kali. Meskipun terkesan seperti minum obat, tapi nasihatnya itu benar-benar mujarab. “Kalau postingannya melebihi empat kali, maka akan dianggap spam,” ujarnya kala itu.
Aku menyeruput lagi kopi pancoengku. Rasanya menggelegar di mulut. Nampaknya ia sudah paham mendinginkan hatiku dengan aroma dan rasanya yang khas. Yang kupahami memosting itu sangat penting agar steemian lain menganggap kita steemian aktif yang siap besar di steemit. Alhamdulillah sekali kalau mereka mengajakku berjuang bersamanya. Aku juga ingin berkata seperti itu kepada mereka. Mudah-mudah mereka membaca tulisanku ini.
Aku akui tidak mudah menjaga ritme postingan di steemit. Apalagi kalau kesibukan kita dari pagi hingga sore hari sangat menyita waktu. Mendapatkan ide menulis sebuah postingan sudah alhamdulillah sekali. Aku ingin menulis artikel yang benar-benar milikku sendiri, bukan milik orang lain yang kuubah cara menuliskannya.
Di hadapanku sepeda motor dan mobil tidak berhenti lalu lalang. Kota Meureudu tidak hanya ramai pada siang hari, tetapi juga malam hari. Pemandangan itu membuatku semakin semangat tinggal di kota. Membuat postingan steemit cukup membantuku menemukan ide-ide tiap bait tulisanku ini.
Jujur, aku benar-benar memosting artikel terbaikku malam ini. Apalah daya, laptopku kondisinya tak karuan. Aku merasa seperti steemian yang gila postingan karenanya. Sekali lagi terima kasih banyak sudah berkunjung. Semoga bermanfaat meskipun aku meragukannya.
Meureudu, 6 Juni 2018
Zulfurqan (furqanzedef)
Posting dari pada tidak ada postingan, ya kan?😊
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Hehehe. Tapi mudah-mudahan bermanfaat.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Pat biasa jep kupi di Keude Meureudu adoe?
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Lon di Bahtera nyoe, Bang. Kiban, neujak kenoe? @isnorman.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Long bak 28 puasa baro na di Meureudu, nyoe mantong di Kutaradja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Peu nan fb atau instagram droneuh, Bang? Bah mangat takomunikasi untuk tangopi. Hehehe.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
search mantong nan long Iskandar Norman na 2 boh FB, meunyoe instagram long hana aktif
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Siip, Bang
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Wah, luar biasa komitmen one day one post-nya ya..
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Hehehe. Terima kasih, Kak @dyslexicmom.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Anak muda keren, semoga semangatnya tertular ke saya
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Saling menyemangati lebih tepatnya, Kak @rahmayn. Hehehe.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
gila nulis saja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit