Biasanya setiap minggu saya menghabiskan waktu jalan-jalan dan keliling Kota Sabang, namun hari ini harus menemani Anak untuk mengikuti kegiatan lomba mewarnai yang digelar Bank Nasional Indonesia (BNI) Kota Sabang, kegiatan tersebutb berlangsung dibalai Kota sekaligus bertepatan kegiatan Car Free Day pemerintah Kota Sabang
Alhamdulillah Putri saya terpilih sebagai salah satu siswa untuk mengikuti kegiatan tersebut, dari 15 siswa yang diseleksi Ia masuk dalam dalam katagori tiga besar. Karena bakat dalam menggambar lebih potensial dibandingkan dengan bidang lainnya, beberapa waktu lalu Ia juga mengikuti lomba hitung cepat yang digelar fakultas tehnik Unsyiah, namun gagal dalam babak penyisihan. Analisa saya ia bukan di bidang Ilmu eksat.
Beberapa hari sebelum mengikuti lomba, putri saya sangat sibuk melakukan beberapa persiapan. seperti, berlatih melukis dan mewarnai, saya juga kadang diminta untuk menemani Ia menggambar dan memberi penilaian, dalam hal melukis anak sekolah Dasar saya kira sudah cukup bagus. Namun yang namanya perlombaan harus ada saingan dan juara, belum tentu menurut kita bagus sedangkan juri berkata lain. Seandainya nanti juara saya berniat membeli langsung hadiah sebagai bentuk penghargaan. 
Setiap anak memiliki potensi yang berbeda, sebagai orang tua kita harus jeli melihatnya, anak yang suka dengan seni tidak mungkin kita paksakan untuk tertarik dengan tehnik atau bidang lain yang lebih jauh dari itu. Arahkan Ia sehingga mahir dalam bidang yang disukai sehinga ia menikmati pekerjaannya, Ketika seseorang mahir dan menguasai bidang tertentu akan mudah mengatur masa depannya termasuk menyangkut dengan pekerjaan yang akan ditekuni kedepan. 
Pemerintah Kota Sabang bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) harus menguatkan kerjasama dalam menggelar berbagai kegiatan untuk promosi wisata, terlebih dalam melatih kreativitas siswa, bila dimungkinkan dalam kegiatan Car Free Day, selalu ada kegiatan atau perlombaan yang dapat diikuti maayarakat dan siswa dalam berbagai tingkatan. 
Car Free Day yang digelar setiap minggu, tidak hanya bisa melatih kebugaran jasmani, namun lebih jauh menyehatan jiwa dan pikiran, dampak positif lainya dapat memperkenalkan dengan berbgai event kreativitas dan kepariwisataan. Semoga saja walikota Baru ini dapat mewujudkannya.