Ps Ezra Precing in Besorah Ministry...

Ps Ezra Precing in Besorah Ministry FB_IMG_1488505943361.jpg

% "PILIHAN KITA DI THN 2017"
31-12-2016 Ibdh akhir thn.

Tema 2017 : "Harus lebih baik dari yg terbaik"

Sebab mata Allah tak pernah berhenti melihat manusia di bumi ini..

Mazmur 14:2 (TB) TUHAN memandang ke bawah dari sorga kepada anak-anak manusia untuk melihat, apakah ada yang berakal budi dan yang mencari Allah.

Berkaitan dengan ayat ini Saya coba membuka sebuah kasus dalam 3 kisah di Alkitab yg membuka mata kita soal pandangan Allah terhadap perbuatan2 kita di dunia ini..

3 kisah yang sangat mirip bahkan nyaris sama, mari kita coba melihatnya..

Kisah pertama :

Ketika anak2 Ayub yg suka pesta pora diambil si setan maka Tuhan ???juga ???mengganti mereka ketika Ayub selesai dicobai iblis..

Ayub 42:13-15

Dan kisah ini juga membuktikan Allah mengganti dengan yg lebih baik dari yg telah diambil iblis.

Bukti anak2 perempuan Ayub yang telah diganti Allah, dikatakan tercantik zaman itu..

Kesimpulannya : Yang baik akan digantikan oleh yang lebih baik..

Kisah kedua :

Saul ketika diurapi, didapati Dia yang terbaik saat itu..

1 Samuel 9:2 (TB) Orang ini ada anaknya laki-laki, namanya Saul, seorang muda yang elok rupanya; tidak ada seorang pun dari antara orang Israel yang lebih elok dari padanya: dari bahu ke atas ia lebih tinggi dari pada setiap orang sebangsanya.

Toh Tuhan menggantinya dengan yang lebih baik lagi...

1 Samuel 16:12 (TB) Kemudian disuruhnyalah menjemput dia. Ia kemerah-merahan, matanya indah dan parasnya elok. Lalu TUHAN berfirman: "Bangkitlah, urapilah dia, sebab inilah dia."

Apalagi kelebihan lainnya..?

1 Samuel 16:7 (TB) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

Saul dikatakan tertinggi pada waktu akan diurapi, ternyata telah ditolak Tuhan, Jadi tinggi bukan jaminan, maka yang baik digantikan dengan yang lebih baik..

Pertanyaannya : Siapa yang lebih baik dari Saul dank..?

Jawabannya : Daud..

Saul tidak pernah menyesali perbuatannya sementara Daud selalu sadar dan segera minta ampun ketika bersalah..

Kesimpulannya : Yang baik selalu digantikan oleh yang lebih baik..

Kisah ke tiga :

Nabi juga sama, Elia digantikan oleh Elisa padahal masa kerja Elia masih pendek, sebab Elia ketakutan dengan seorang wewene tapi Elisa satu negara kepungpun dia nda pernah ketakutan sebab Elisa tau ada AllahNya Israel yg mengawalnya..

2 Raja-raja 6:11-18 (TB)

Dari bacaan ini Elisa ternyata lebih berani dari Elia cuma 1 orang wewene Elia lari nda brenti2 40 hari siang malam.

Kelanjutan cerita ini semua tentara yg so buta Elisa bawa ke tengah2 kota Samaria, pada waktu raja Israel melihat hendak membunuh mereka, apa Elisa bilang..?

2 Raja-raja 6:19-23 (TB)

Dari ayat2 ini ternyata didapati Elisa didapati lebih baik dari Elia sebab Elia membantai 450 nabi baal..

Kesimpulannya : Yang baik akan diganti dengan yang lebih baik...

Dari ketiga kisah ini kita bisa mengambil sebuah kesimpulan bahwa dalam dunia ini selalu ada pilihan..

Pertanyaannya : Pilihan apa itu..?

Jawabannya : Pilihan yang baik akan digantikan dengan yang lebih baik...

Ketiga kisah diatas memberi pelajaran kepada kita, ketika kita berbuat baik Tuhan akan tetap mempertahankan kita..

Namun ketika yang baik itu menjadi tidak baik maka yang tidak baik itu akan segera diganti dengan yang lebih baik.

Dalam kisah2 lainnya di Alkitab selalu ada orang baik dan ada orang yang lebih baik..

Banyak lagi kisah2 para raja yg seperti ini nda mu cukup mu buka semuanya malam ini..

Dan Alkitab juga menggambarkan kehidupan Akhir Zaman akan ditandai dengan keadaan2 seperti itu..

Gubernur Jakarta Foke sudah baik namun Tuhan ganti dengan yg lebih baik seorang Ahok yg lebih berani..

Presiden SBY sudah baik juga Tuhan ganti dengan Jokowi yg ternyata lebih jujur..

Kita semua sudah mendengar teriakan2 demo2 sampe bilang bunuh padahal yg didemo itu orang baik maka kitab Wahyu memang so gambarkan hal itu so dari 2000 thn lalu..

Wahyu 22:11 (TB) Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"

Karna itu Alkitab juga berkata :

Matius 22:14 (TB) Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih."

Pertanyaannya : Dimana posisi kita..?

Mungkin kita berada dibarisan orang2 yang terpanggil, tapi apakah kita juga masuk dalam barisan orang2 yang lebih baik yaitu orang2 yang terpilih..?

Mari sama2 kita buktikan :

Pertanyaannya selama tahun 2016 ini mana yang lebih banyak torang lakukan :

1. Lebe banyak marah atau lebe banyak sabar..?
2. Lebe banyak melihat kekurangan orang atau lebe banyak melihat kebaikan orang..?
3. Lebe banyak berbuat dosa atau lebe banyak menghindar dari berbuat dosa..?
4. Lebe banyak menghakimi atau lebe banyak mengampuni..?
5. Lebe banyak bersungut atau lebe banyak mengucap syukur..?

5 Pertanyaan ini cukup mewakili kita untuk mengetahui kita berada di posisi mana, apakah cuma sampai DIPANGGIL atau sampai kepada yang TERPILIH..

Cuma saudara dan saya sendiri yang tau dimana posisi kita masing2 saat ini...

Mari coba renungkan dimana posisi kita selama tahun 2016 ini...

Tahun 2017 mendatang pilihan ada ditangan kita, mau cuma sampai dipanggil atau mau terus sampai dipilih itu semua tergantung kita..

Sebab kita saat ini masih diberi kesempatan memasuki tahun 2017 mulai jam 00.00 selepas thn 2016.

Namun saya berharap kita semua masih diberi kesempatan memasuki tahun2 berikutnya..

Posisi orang2 yang baik akan segera diganti dengan orang2 yang lebih baik seperti sejarah Alkitab yg baru kita dengar..

Mau seperti :

Anak2 Ayub yg suka berpesta pora digantikan oleh anak2 yg ditulis Alkitab tercantik diseluruh negeri zaman itu..?

Saul digantikan oleh Daud yang didapati lebih baik dari Saul..?

Mau seperti Elia digantikan oleh Elisa..?

Thn 2017 Pilihan ada ditangan kita..

Jangan tunggu sampai Tuhan yang akan berbicara selanjutnya, sebab klo Tuhan nanti yang berbicara ada 2 hal yang bisa terjadi..

1. Diberkati kemudian Tuhan kese biar atau..
2. Ditegur kemudian sadar..

Sebab Alkitab berkata :
Ibrani 12:6 (TB) karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak."

Yang terjadi saat ini banyak orang juga Tuhan so kase biar sampe mu beking apapun Tuhan so kase biar..

Contoh : Ketika Saul mencari Tuhan kesana kemari, bahkan cari melalui pemanggil arwah le tetap Tuhan so kase biar..

Saya klo Tuhan so kase biar, nda ada mimbar ini disini apalagi kita diatas mimbar ini, anyor sudah..

Tapi Tuhan begitu berkemurahan maka ditegurlah saya dan saat ini saya sangat yakin saya termasuk orang2 yang dipilih Tuhan..

Soal kesorga itu nanti langkah akhir yang akan menentukan bukan langkah awal..

Pertanyaannya : Mau dipanggil kemudian dipilih..?

Pilihan ditangan kita masing2, maka...

Mazmur 14:2

Harapan saya di thn 2017 kita didapati berakal budi dan terus mencari Tuhan..

Amiiin...