Melatih Ketelitian Dengan Merajut Tas

in handycrafts •  7 years ago 

IMG20180319161353.jpg

Hallo Steemians sekalian. Ternyata ketelitian mata disertai dengan keselarasan gerakan tangan sangat penting dalam membuat kerajinan tangan. Hal ini terbukti pada Pelatihan Kerajinan Tangan yang diselenggarakan oleh Gampong Sangkelan Kecamatan Banda Baro baru-baru ini. Pelatihan ini merupakan kegiatan bidang pemberdayaan masyarakat yang mengangkat tema " Pelatihan Merajut Tas.

Hello Steemians.
It turns out the accuracy of the eyes accompanied by the alignment of hand gestures is very important in making crafts. This is evident in the Handicraft Training held by Sangkelan Village, Banda Baro Sub-district recently. This training is an activity of community empowerment field with theme "Training of Knitting Bags.

Pelatihan yang mengikut sertakan 20 orang remaja putri gampong Sangkelan dari 6 Dusun ini, bersumber dana dari Dana Desa (APBN) yang diselenggarkan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) gampong Sangkelan. Kegiatan pelatihan ini mengambil tempat di sekolan MAS Lhok weng Gampong Sangkelan selam 4 hari.

The training, which included 20 young people from Sangkelan Village from 6 Dusun, was funded by the Village Fund (APBN) organized by the Sangkelan Village Activity Implementation Team (TPK). This training activity took place at MAS Lhok weng village Sangkelan for 4 days.

Dengan keterbatasan waktu pelatihan yang hanya 4 hari. Ke-20 remaja putri tersebut terus mempelajari baik cara memegang benang rajut dan cara memegang jarum dengan benar sehingga dapat merajut dengan baik disamping itu diperlukan juga ketelitian mata pada saat menyusun benang-benang tersebut membentuk sebuat motif yang indah.

With limited training time of only 4 days. The 20 young women continue to learn both how to hold the knitting yarn and how to hold the needle properly so that it can knit well besides it is necessary also the accuracy of the eye when compiling the threads to form a beautiful motif.

IMG20180315143031.jpg

IMG20180315143022.jpg

Bahan-bahan yang diperlukan untuk merajut sangatlah sederhana dan mudah diperoleh dipasar tradisional, seperti Benang rajut, jarum rajut, gunting, resleting, aksesoris lain bila diperlukan.

The materials needed for knitting are very simple and easily obtainable in traditional markets, such as knitting yarn, knitting needles, scissors, zippers, other accessories when needed.

IMG20180315142955.jpg

Dengan bimbingan pelatih/tutor yang sangat bijak menambah semangat dan ketekunan dari remaja putri ini untuk terus meningkatkan ketelitiannya dalam merajut.

With the guidance of a very wise coach / tutor add the spirit and perseverance of this young woman to continue to improve her accuracy in knitting.

IMG20180315143043.jpg

IMG20180315143006.jpg

Dalam waktu yang hanya 4 hari tidak memungkinkan remaja putri ini menyelesaikan rajutannya sesempurna mungkin, apalagi memang baru belajar dari dasar, jadi hanya sebagian saja yang selesai. Walaupunpelatihan telah selesai, mereka akan tetap bersama-sama menyelesaikan rajutan yang belum sempurna tentunya tetap berkoordinasi dengan tutor karena tutor juga masyarakat gampong tersebut.

In a period of only 4 days does not allow these young women to finish knitting as perfect as possible, let alone just learn from the basics, so only a few are done. Although the training has been completed, they will still be together to finish the unfinished crochet of course still coordinate with the tutor because the tutor is also the village community.

IMG20180319161432.jpg

IMG20180319161332.jpg

IMG20180319161520.jpg

Pada acara penutupan pelatihan merajut tas, Pak Deddy Iswanto, S.Sos yang merupakan Pendamping Desa Pemberdayaan di Kecamatan Banda Baro mengharapkan agar kegiatan ini terus dikembangkan dan ditingkatkan dengan motif-motif yang lain dan dikreasikan sedemikian rupa sehingga mempunyai nilai estetika yang dapat menarik minat pembeli. Hasil rajutan ini dapat dipasarkan di pasar pekan yang ada di gampong atau dikecamatan dapat juga dijual secara online menggunakan fasilitas gadget/smartphon.

At the closing ceremony, Mr. Deddy Iswanto, S.Sos, who is the Assistant of the Village Empowerment in Banda Baro Sub district, hopes that this activity will continue to be developed and enhanced with other motives and created in such a way that it has an aesthetic value that can attract buyers . These knitted products can be marketed in the market week in the village or in the district can also be sold online using the facilities gadgets / smartphon.

IMG-20180321-WA0012.jpg

IMG20180319151810.jpg

IMG20180319152918.jpg

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Kreativitas tiada batas.