Wabah Difteri Menghatui Nanggroe Seramo Mekah |Diphtheria Epidemics Protecting Nanggroe Seramo Mecca

Hallo stemians .. sudah pernah mendengar wabah difteri yang mematikan ngak bro ? Ane mau berbagi sedikit ne.

Masyarakat aceh sekarang dikejutkan kembali dengan wabah difteri, dimana beberapa provinsi sudah dinyatakan sebagai kejadian luar biasa (KLB). Setidaknya ada 20 provinsi yang terkena wabah difteri, termasuk Aceh.

Saat ini penderita difteri di Aceh mencapai 90 orang dengan jumlah meninggal 4 orang. Jumlah korban sebanyak itu, sehingga Aceh masuk dalam peringkat ke empat se-Indonesia dalam kasus KLB difteri (Serambi, 8/12/2017).

Sedikit mengulas apa itu Penyakit Difteri ? Difteri itu disebabkan oleh bakteri (Corynebacterium diphtheria), umumnya menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan, serta terkadang dapat mempengaruhi kulit. Penyakit ini sangat menular dan termasuk infeksi serius yang berpotensi mengancam jiwa. Difteri umumnya memiliki masa inkubasi yang cepat, bakteri masuk ke tubuh sampai gejala muncul 2 hingga 5 hari.

Penularan bakteri mematikan ini lewat partikel-partikel udara saat penderita batuk atau bersin, cairan ludah, barang-barang dan peralatan makan dari penderita, hingga luka borok akibat difteri pada kulit penderita. Jika dikaji lewat cara penularannya, maka penyakit ini sangat mudah terjangkit pada masyarakat yang tinggal di tempat yang padat dan kurang terjaga kebersihan lingkungannya.

Salah satu merebaknya penderita penyakit Difteri disebabkan akibat tidak meratanya proses imunisasi di seluruh pelosok Aceh. Selain itu, banyak dari orangtua yang tidak mau anaknya diimunisasi karena adanya pemikiran yang menyatakan vaksin imunisasi itu haram.

Gejala khasnya seperti :
• Terbentuknya lapisan tipis berwarna abu-abu yang menutupi tenggorokan dan amandel
• Demam dan menggigil
• Sakit tenggorokan disertai suara serak
• Sulit bernapas atau napas yang cepat
• Pembengkakan kelenjar pada leher

“Satu-satunya cara untuk mencegah Difteri hanya dengan memberikan imunisasi,” yang bisa kamu dapatkan di pusat-pusat kesehatan seperti puskesmas dan dinas kesehatan didaerahmu (gratissssss) 👍👍👍👍

Sayangi kesehatanmu dan keluargamu sebelum terlambat, uang bukan lah segalanya bro..
Terimakasih