Game of Thrones in Aceh and Westeros

Adalah Klan 'House Targaryen' yang menurut legenda barat merupakan salah satu keluarga yang bisa menunggangi seekor Giant Dragon. Konon katanya, dengan naga itulah keluarga kerajaan Targaryen disegani lalu pada akhirnya menaklukkan King's Landing yang memerintah seluruh Klan House (kerajaan) di benua Westeros.

Ternyata, selain sebuah daerah pulau kecil yang bernama Valyria di sisi timur 'Essos' tempat asal muasalnya House Targaryen. Adapun salah satu daerah di pesisir selatan Aceh yang merupakan bagian dari provinsi Aceh yang terletak di ujung barat pulau Sumatra, ada juga Klan yang bisa menunggangi seekor naga raksasa tua (yang sudah ompong satu giginya).

Photo : King's Landing

Jon Snow (pewaris sah keluarga Targaryen), pada akhirnya mendapatkan gelar 'King of the North' suatu daerah di sebelah utara Westeros, yang sebelumnya berhasil mengalahkan Ramsay Bolton dalam sebuah pertempuran yang dikenal dengan 'The Battle of the Bastards'. Selanjutnya, menurut prediksi saya, Jon Snow selaku pewaris sah House Targaryen, akan melanjutkan warisan keluarganya menjadi 'King of Landing' yang memerintah seluruh Westeros.

Di Aceh, 'The Golden Age' (masa keemasan) kerajaan Aceh pernah diraih pada masa kekuasaan Sultan Iskandar Muda Meukuta Alam, yang pernah memerintah setengah dari pulau Sumatra. Kerajaan ini akhirnya runtuh pada masa Sultan Muhammad Daud Syah Johan Berdaulat, Sultan Aceh terakhir, akibat perang maha dahsyat dengan penjajah Belanda dalam mempertahankan maruwah nanggroe dari penjajah asing tersebut.

Queen Cersei Lannister, yang sedang memerintah King's Landing kala itu, pernah berkata kepada Ned Stark di sebuah taman di King's Landing dulunya: "Saat Anda memainkan permainan takhta, Anda menang atau Anda mati. Tidak ada jalan tengahnya."

Memang apa yang dikatakan oleh Cersei Lennister ada benarnya. Di Aceh, pertempuran rakyat Aceh dengan Penjajah luar maupun dengan pemerintah pusat Jakarta telah menyebabkan jatuhnya korban yang luar biasa dari penduduk sipil Aceh. Queen Cersei adalah pemicu perang berdarah di King's Landing di Westeros dengan dalih menjaga keamanan dan ketertiban, di Aceh pun tak kalah menariknya setelah Darurat Militer (DM) disahkan oleh Presiden kala itu.

Jon Snow si pewaris terakhir dari House Targaryen yang pada akhirnya menjadi pemersatu, dia akan merebut kembali King'S Landing dari penguasa tirani. 'The Giant Dragon' akan menjadi kendaraan tempurnya untuk menghentikan semua kegilaan Cersei, dan akan merebut singgasana 'King of Landing' di Westeros dari tangan si Ratu gila tersebut.

Lalu bagaimana dengan Aceh, akankah sekarang provinsi Aceh yang memiliki sejarahnya sendiri, sebuah Kerajaan berdaulat yang sudah duluan tercatut dalam peta dunia dibanding Indonesia, akan menjadi sebuah Kerajaan baru seperti kerajaan 'Aceh Darussalam' di masa lampau ?

Jika Jon Snow punya seekor naga raksasa, lalu kita punya seekor naga ompong ?

Sayangnya, apa yang terjadi di Aceh bukanlah seperti yang terjadi pada benua Westeros. Jika di Westeros ada Serial Drama Game of Thrones yang ditayangkan di televisi, tapi kalau di Aceh tidak ada Serial Drama seperti Game of Thrones.