The Diary Game - 12 Juni 2021 : Berlibur Bersama Keluarga

Syukur alhamdulilah hari ini kita masih bisa bertemu di platform Steemit tercinta ini, semoga steemian semuanya dalam keadaan yang sehat dan penuh semangat serta tidak kurang suatu apapun.

Hari ini adalah hari dimana memutuskan untuk tidak bekerja alias off bid Grab. Selain off bid Grab, saya juga tidak menghidupkan komputer untuk memantau perkembangan trading online saya karena memang pasar forex tutup hari sabtu... 😂

Istri saya meminta special day for her pada hari ini, yang mana adalah sebuah permintaan perhatian sepanjang hari khusus untuknya. Permintaan ini adalah hal yang biasa terjadi sekitar sebulan sekali untuk melepas kejenuhan dan menikmati hidup agar lebih hidup. Rencananya hari ini kami akan makan diluar dan juga bersantai di luar, yang artinya libur kerja dirumah dan juga libur kerja diluar rumah. Tidak ada masak-memasak dirumah ini, dan juga tidak ada cuci-mencuci dirumah hari ini.

Sejak bangun pagi jam 7 tadi, saya hanya duduk santai sambil minum kopi di teras depan rumah, saya hanya baca-baca berita dan juga menonton beberapa film pendek saja. Jam 10 pagi saya mandi dan kembali bersantai di teras depan rumah sambil menunggu istri dan anak berpakaian juga bersiap untuk jalan-jalan. Akhirnya jam 11 siang kami berangkat dari rumah menuju Restoran Richeese Factory di depan kantor DPRA untuk makan siang sebelum pergi ke laut.

Ceritanya hari ini kan ga ada masak, jadi mulai sari makan siang sampai makan malam nanti kami akan makan di luar. Setelah selesai makan siang di restoran Richeese Factory, kami berangkat menuju laut atau pantai yaitu pantai Lhoknga. Suasana jalan tidak begitu ramai karena mungkin masih jam 12 siang, sehingga saya pun bisa lebih santai mengendarai mobil.

Sesampainya kami di pantai Lhoknga, kami memilih lokasi pantai disamping muara kali pabrik semen, karena istri ingin bermain air tapi tidak mau mandi. Muara sungai ini cocok untuk cuci kaki atau main air sekedarnya.

Saya lebih banyak bersantai sambil tidur-tiduran di lesehan yang telah disediakan oleh pemilik warung, saya memang lebih suka rebahan dari pada bermain air atau jalan-jalan di pantai. Kami telah sepakat untuk tidak menyentuh HP saat liburan keluarga ini kecuali ada hal yang sangat penting. Walhasil saya hanya golek-golek saja sambil melihat anak dan istri yang sedang main air, bahkan kata istri saya bahwa saya sempat tertidur di lesehan tersebut untuk beberapa puluh menit.

Angin sepoi-sepoi dan irama dentuman ombak laut yang seakan membuat telinga ini terlena membuat badan ini terasa rileks dan damai, ya kemungkinan besar pasti akan tertidur. Kedamaian dan ketenangan merupakan salah satu bentuk rezeki yang ALLAH berikan kepada kita, maka saya bersyukur atas rezeki yang telah diberikan oleh ALLAH swt kepada kami hari ini.

Di satu sisi pantai Lhoknga ini, kita bisa menikmati keindahan laut yang merupakan tanda-tanda kebesaran ALLAH, disisi lain pantai Lhoknga ini kita bisa melihat megahnya pabrik semen yang merupakan salah satu pabrik yang bertahan dari hantaman ombak tsunami tahun 2004 silam.

Waktu terus berjalan hingga hari pun sudah menjelang Maghrib, kami balik ke kota dan mampir di warung nasi padang untuk makan malam. Setelah makan malam, kami kembali ke rumah untuk beristirahat setelah seharian berlibur.

Hidup ini haruslah dibuat hidup dengan cara menikmati hidup, agar hidup terasa lebih hidup.

Salam sukses selalu untuk para moderator dan delegator Steem SEA terutama untuk @anroja, @nazarul, @ernaerningsih, @firyfaiz, @muzack1, @herimukti dan @heriadi.

Terima kasih kepada @steemseacurator dan @steemcurator08 yang telah membantu dan mendukung saya.