Sumur pengambilan air untuk di masak
15% pendapatan dari postingan ini saya infaqkan ke akun @steem.amal
Hai kawan steemiean semuanya, mudah-mudahan aktivitas kita hari ini dimudahkan yang Maha Kuasa.
Setelah malam kemarin saya ke acara nujuh abang sepupu di Ulee Glemalam nya setelah acara usai, langsung saya beristirahat di rumah bibi saya yang tak jauh dari rumah acara.
Pukul 06:00
Saya terbangun mendengar alaram yang telah saya set semalam, sambil ngupil-ngupil mata tak lama setelahnya saya ke kamar mandi untuk berwudhu kemudian setelahnya saya langsung shalat subuh.
Berhubung ditempat saya bermalam adalah keluarga pengusaha yaitu usaha "air masak" atau sering dikenal sebutan Ie Masak Uteun Bayu.
Setelah shalat saya keluar ke halaman, melihat suami bibi saya dan menantunya sedang mempersiapkan segala kebutuhan untuk memasak air minum, baik itu kayu bakar, "dangnya"(tempat air dimasak) dan lain-lain.
Proses air yang sedang dimasak
Taklama setelahnya saya di ajak sepupu saya untuk mengambil air, yang nantinya akan dimasak yaitu di desa Mata Ie, lokasi desa ini taklah jauh, sekitar 10 menitan perjalanan dari tempat saya tinggal.
Suasana di tempat air masak
Kami mengambil air dengan mobil Gerry yang sudah di modifikasi, karena beban air yang ditampung adalah 2000 Liter sama dengan 2 Ton.
Sebenarnya air yang kami ambil ini, sebelum dimasak pun sudah bisa dikonsumsi, karena kami mengambilnya langsung dari sumber mata airnya, jadi airnya terasa seger bugar.
Pukul 08:00
Setelah mengisi penuh air dalam leding, Kami langsung pulang.
Pukul 08:10
Sepulangan dari mengambil air untuk dimasak, saya langsung sarapan pagi dan tak lama setelahnya saya pamitan balik ke ponpes di Meureudu.
Menemani sepupu mengambil air dengan mobil
Sesampainya di pusat perekonomian Kecamatan bandar baru ini, saya sempat singgah di toko Sinar Listrik Ulee Gleuntuk membeli keperluan Devisi Perlengkapan.
Sedang berada di toko Sinar Listrik Ulee Gle
Pukul 09:00
Lima belas menitan di perjalanan saya pun tiba di ponpes, kemudian saya menelepon kawan saya yang kebetulan anggota devisi perlengkapan juga. "Ayo kita kerja hari ini, gg sibuk kan.?" ungkap saya lewat telepon. kemudian dia menjawabnya dengan "Ok".
Tak lama selang waktu saya memakai pakaian dinas dan langsung ke tempat kerja(Gotong royong)
Dalam perjalanan balik ke ponpes(Pondok Pesantren)
Pukul 13:30
Tak terasa azan kami lewati, langsung saya menghentikan aktifitas dan kami pun shalat zuhur.
Memasang kipas angin
Pukul 15:00
Sesudah zhuhur kami melanjutkan project pemasangan kipas angin dan instalasi listrik hingga jam 17:15, matahari sudah mulai terbenam, shalat asar pun belum kami tunaikan, kami langsung menghentikan aktivitas, dan rencana akan kami lanjutkan esok hari.
Memasang saklar lampu
Pukul 18:50
Azan maghrib sudah di kumandangkan di masjid An-Nur, saya bergegas ke masjid untuk menjalankan suatu kewajiban yaitu shalat maghrib secara berjama'ah.
Memasang MCB listrik
Pukul 19:30
Aktivitas di masjid pun berlalu, saya pergi ke kota meureudu untuk makan malam, setelah kesana kesini akhirnya saya berhenti di rak ayam geprek, lokasinya pas di pintu gerbang kantor pendopo bupati lama.
Makan ayam geprek di kota Meureudu
Rencananya setelah beli langsung saya bawa pulang, eh ternyata disana sudah ada Tgk Syahrul Trienggadeng yang sedang makan, saya langsung memesan makanan dan duduk bersebelahan dgn Tgk Syahrul.
Pukul 21:30
Cukup lama saya disana, makan sambil ngobrol-ngobrol, tak terasa sejam lebih waktu berlalu, kemudian saya pamit pulang ke ponpes.
Pukul 22:00
Sepulangnya dari kota Meureudu, saya langsung menunaikan shalat Insya, karna kalau melambat-lambatkan shalat Insya, biasanya semakin "breen"(malas) mengerjakannya.
Inilah cerita saya pada hari ini.
Mohon bimbingan dan arahan kedepannya dari sahabat-sahabat steemian.
Salam @alfikri04
| 📷 Picture | Smartphone |
|---|---|
| Model | Redmi 6 Pro |
| Android | 8 |
| Photographer | @alfikri04 |
| Location | Aceh |
Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah mengajak saya berpartisipasi di The Diary Game.
Terimakasih juga kepada :
@steemcurator08, @muzack1, @nazarul, @el-nailul @ikhsan01 dan komunitas Asia Tenggara.
fotonya bagus-bagus ... jadi asyik bacanya
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terimakasih banyak kk @cicisaja, mohon bimbingan kedepannya..
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit