Tumpukan sampah di tengah kota panton labu (Kamis, 20 Mei 2021)
Panton Labu, Tumpukan Sampah di Tengah Kota yang terletak persis saat melintas di jalan Medan-Banda Aceh, di depan supermarket Indo maret berhadapan ke arah jalan Asia, Anda akan terheran kenapa ada Sampah di tengah kota. Tumpukan sampah ini mnjadi pusat perhatian masyarakat yang melintas di jalan raya. Kondisi tersebut sangat mengganggu mayarakat yang melintas, terutama masyarkat yang berjualan di sekitar tumpukan sampah. Warung kopi, penjual buah-buahan, pejual kelontong, perbengkelan dan warung makan, dan lain-lain.
Tumpukan sampah di tengah kota Panton Labu-depan warung kopi
Kita berharap ada pemantau tim kebersihan kota, baik dari tim kebersihan kota, maupun tim dari dinas kebersihan dan lingkungan hidup pemerintah Kabupaten Aceh utara. Sulaiman (45 th), saat dikonfirmasi sejak kapan tumpukan sampah tersebut menumput di tengah kota, katanya sejak lebaran sudah ada, sudah seminggu masih suasana seperti itu. Tanpa penangan yang teratur dan terkontrol dari dinas kebersihan.
Melihat kondisi tersebut, diharapkan tim kebersihan kota, atau masyarkat dapat mengajak semua masyarakat agar tidak membuang sampah di tengah kota, akan tetapi buanglah sampah pada tempatnya. sehingga tidak kelihatan jorok dan menghambat jalan yang dilintasi masyarakat pengguna jalan, tidak bauk yang menyengat, lalat yang berterbangan. woow.
Setelah hari libur biasanya sampah akan menyebar dimana-mana, ini adalah prilaku buruk yang perlu ada kesadaran semua pihak, masyarakat dan bekerja sama dengan timkebersihan. Sehingga tumpukan sampah dapat teratasi, dan terhindar dari suasana buak yang menyengat. Di samping itu keindahan kota akan tercemar.
Sanusi, 39 Tahun, warga masyarkat yang melintas, berharap kiranya tumpukan samapah seperti jangan terjadi apalagi di tengah kota, kalau buang sampah ya di tempat pembuangan sampah, dan saya heran bagaimana bisa terjadi tumpukan sampah di jalan, bagaimana orang melintas, apa yang buang masyarakat yang berdekatan, kenapa teganya, penuh heran.
Mayarkat penguna jalan raya dengan sabar melintas dekat tumpukan sampah.
Santi, 32 Tahun, saat diminta pendapat kenapa ada sampah di sini, “heran juga, kenapa ada samapah di tengah kota, apa masyarakat sekitar yang buang, Kalau orang jauh rasanya tidak mungkin”. Jawabnya.
Terlepas siapa yang buang sampah, apakah masyarakat yang berjualan di sekitar itu, atau masyarkat lain, kita berharap ada kepedulian bersama agar tidak membuang sampah sembarangan, agar mudah melintas semua penggunana jalan dan tidak menimbulkan bauk busuk di tengah kota. Semoga pihak pengelola kota, tim kebersihan, pemerintah peduli bersama demi kebersihan dan keindahan kota. Mudah-mudahan segera dapat teratasi, dan tidak terjadi lagi tumpukan sampah di tengah kota Panton Labu, Kabupaten Aceh Utara.