Halo stemian...
Apa kabar hari ini? Semoga semuanya pada sehat ya...
Aku ingin menuliskan ceritaku hari ini, jangan bosan-bosan ya singgah... vote juga dong... heheh 😄
Hari ini cerah sekali membuat aku lebih bersemangat dari biasanya. Meskipun sesekali aku merasakan gerah saat angin enggan berhembus. Pagi ini aku memilih untuk tidak sarapan karena buru-buru bersiap untuk balik ke Lhokseumawe dari Matang Glumpang 2.
Tadinya yang berencana pulang hanya Ibunda dan diriku, si bungsu tetap tinggal menemani nenek disana. Tetapi setelah insiden kemarin malam membuat nenek dan kami gentar membiarkan si bungsu menginap. Lokasi barak yang bisa dikatakan tadinya aman mulai terasa mencekam setelah itu.
Menurut pengakuan salah seorang anak penghuni barak mengatakan bahwa pada malam kemarin dia menyaksikan ada sesorang yang mencurigai.
Pada pukul 04.00 WIB orang itu berjongkok tepat di depan ruangan pengurutan pasien rawat jalan , sepertinya ia mengincar celengan sedekah seikhlasnya yang terpancang di dekat ruangan tersebut. Namun karena merasa ada yang melihatnya ia pergi terburu-buru dari lokasi.
Akhirnya si bungsu disarankan untuk ikut pulang saja ke Lhokseumawe demi keamanan. Sedangkan nenek dijaga oleh seorang adik ibunda yang laki-laki. Siang harinya ada adik Ibunda yang perempuan datang menjenguk dan mengantarkan makanan sepulangnya kerja. Jadilah kami balik bertiga ke Lhokseumawe.
Cuaca sangat cerah meski masih terbilang pagi
Kami menunggu L300 lewat cukup lama juga sampai akhirnya ada yang berhenti di depan kami. Bangku yang tersisa satu di belakang supir dan dua bangku lainnya di paling belakang. Kami duduk dengan formasi ibunda di depan sana dan kami berdua di paling belakang. Sudah lama saya tidak menumpangi mobil penumpang jenis ini, syukur ini perjalanan yang tidak jauh. Kursinya terasa mengkhawatirkan, setiap supir mengerem mobil maka kursi kami ikut terhayun-hayun seperti ada per nya. Belum lagi sepanjang perjalanan penumpang silih berganti dan berhimpit-himpitan karena supir menambah penumpang diluar kapasitas.
Suasanan di dalam mobil penumpang L300, dalam perjalanan penumpang dipaksa berdesakan agar muat banyak
Sesampainya di rumah sudah pukul 09.40 WIB dan aku memilih untuk beristirahat, lupa untuk sarapan. Aku terbangun dari tidur pukul 13.00 WIB kemudian langsung membereskan apa yang harus ku bereskan. Sarapan hari ini aku double-kan dengan makan siang membuatku merasa mengantuk akibat banyak mengkonsumsi karbohidrat. Tetapi tidak ku turuti keinginan untuk tidur lagi.
Sampai sore hari aku menyetrika pakaian yang lumayan banyak sudah dikeranjang pakaian bersih. Kemudian aku lekas mandi karena sudah sangat gerah akibat uap panas dari setrika. Setelah itu aku duduk santai di kamar sambil mengecek media sosial serta promosi daganganku. Tiba-tiba masuk pesan dari kakakku yang mengatakan dirinya berencana datang ke rumah, ini membuatku menanti-nanti. Tidak terasa sudah terdengar azan pertanda sudah masuk waktu shalat magrib tapi kakak belum sampai juga.
Kakak sampai di rumah setelah magrib, ia membawa beberapa tentengan kantong plastik dengan ukuran bervariasi isinya makanan. Ternyata ini adalah traktiran dari adik kami yang bekerja di Padang. Sedangkan kakak menjadi panitia konsumsinya karena Ayah dan Ibunda sedang malas makan di luar, kami ikut saja.
Tidak ada keharusan khusus diantara kami untuk saling berbagi tiap rezeki yang masing-masing kami dapatkan. Tetapi sejak kakakku awal mendapatkan gaji pertamanya kemudian disusul olehku dan adik-adikku, kami selalu seperti itu. Rasanya bahagia bisa membagi meski hal-hal kecil yang kami punya. Semoga kami senantiasa rekat satu sama lain sebagai satu kesatuan dalam 2N5Al Family.
Mie kocok, siomay Bandung, dan jus
Kami makan beramai-ramai di ruang belakang, pukul 22.00 WIB kakak pamit untuk pulang ke rumahnya. Aku pun bergegas siap-siap beristirahat karena aku takut jika sudah terlalu terlambat aku akan susah tertidur. Semoga malam ini mimpi indah dan menjadi kenyataan keesokan harinya, hehehe....
Terimakasih saya ucapkan kepada @radjasalman @anroja @ernaerningsih @nazarul yang meluangkan waktunya untuk membaca postingan ini.
Salam bahagia untuk @sailawana dan semua steemian yang telah berkunjung serta berkenan membaca postingan dari saya.
Semoga setiap harinya menjadi hari yang menyenangkan bagi kita semua, penuh kebahagiaan, dan keberkahan. Aamiin...
Best regard,
@cutkakal ❤
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Anroja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit