Sudah beberapa hari si Bawang Putih tidak tidur dengan cukup dan sering ngoceh sendiri mengomentari handphone-nya🤣 _browsing_ laptop di semua aplikasi belanja online, sebelum akhirnya memutuskan bicara dengan si Hells yang memanggilnya Emak. Dulu sih saya sering bingung mengidentifikasi orang-orang di sekitarnya yang punya banyak status. Hells ini salah satu "anak" asal Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang diadopsi melalui yahoo messenger dan diboyong ke Aceh pasca tsunami, kini menikah dan tinggal di Banda Aceh. Hells ini Sarjana Komputer.

Setelah berhari-hari bimbang, akhirnya dia mengikuti saran Hells untuk cari laptop bekas dengan spek berkualitas meski murah. Meski mengaku "ndablek" urusan spek laptop, tapi dasarnya terlalu banyak membaca dan banyak mau, akhirnya Cici ngajak cari toko komputer di sekitaran Pamulang saja, biar bisa milih sendiri. "Sudah dapat transferan pinjaman dari el-nailul",katanya.

Agak aneh juga, Cici itu paling anti berhutang🤔 tapi kali ini tidak punya pilihan karena dia butuh alat kerja. Laptop tua-nya Sudah tak berfungsi sejak tahun 2019.

_{tas belanjanya yang extra large beserta isinya, tisu, dompet Cici, dompet saya, dompet koin, hand sanitizer, kartu parkir Superindo yang terbawa pulang😃}

---

Saya tidak tahu toko yang dituju, tapi dia cuma bilang Ruko Depan Pamulang Square🤦🏽‍♂️ itu panjangnya hampir 3 KM dari Bundara Unpam, yang bila diteruskan bisa sampai Serpong🤣. Berbekal informasi dari google, Cici sebut 2 toko saja, Surya Mas dan Point Computer. Surya Mas dulu yang dituju, kurang dari 2 menit setelah turun dari motor dia langsung kembali, "gak asyik, yg jualan nggak kekurangan pembeli", katanya. Lhaaa..apa hubungannya?. Apalah saya sebutir bawang merah ini.

Selanjutnya mencari Point Computer, saya memutari beberapa blok sebelum Cici bilang dia harus ambil uang dulu di ATM BRI. Ya Sudah, ambil duit dah. Lalu lanjut nyari lagi. 15 menit berlalu, cuaca mulai mendung, belum ketemu dan Saya mulai tak sabar. Cici bisa merasakan ketidak nyamanan saya yang memang belum fit benar. Sambil ngoceh sendiri Dia memutuskan untuk pulang saja dan beli online. Tapi sempat bilang "biasanya dekat kampus pasti ada yang jualan laptop bekas atau servis Komputer, sambil lewat Coba Kita tengok", nah ini nih quick logic decision yang khas dari istri saya😍.

Benar Saja!

_{ketemu tokonya, langsung negosiasi, kurang 15 menit, Deal!}

---

Wajahnya sumringah 😃 katanya ntar jam 4 balik lagi, laptopnya lagi diupgrade. Saya nggak ngerti spek laptop, tapi Cici terus bicara soal spek yang Intel Celeron lah, SSD dan Ram lah, ada sisa duit buat beli HP lah🤦🏽‍♂️ saya dengerin saja meskipun tidak tahu mana yang beneran mana yang cuma khayalan. Whislist pribadinya banyak, tapi Alhamdulillah, selalu dimudahkan mewujudkannya sendiri tanpa campur tangan saya kecuali ada perintah.

Dalam perjalanan pulang, dia menawarkan pepaya sebagai Pelipur Lara🤣 ini asyiknya kalau ngantar Cici😁 dapat bonus. Setelah beli pepaya, sekitar 200 meteran kemudian motor berhenti mendadak! Cici langsung nebak, pasti bensin habis🤣 tepat! Ada pertamini beberapa langkah dari kuda tua yang mogok kehausan, transaksi done, markipul!.

Hujan dan Kebab

_{mau berangkat jemput laptop, hujan turun sederas-derasnya}

---

Waktu Sudah menunjukkan pukul 16 lewat, Hujan belum juga reda. Cici mulai kelihatan mikir. Sambil ngunyah2 pepaya dia ngajak jemput laptop pake mobil saja. Okay dah, mobil Kita banyak, supirnya beda-beda, tinggal panggil, naik, bayar, turun bila sampai tujuan. Order Go-car aja✌️

_{begitu sampai, langsung ngecek laptop, tes ini itu yang perlu, ambil lalu pulang. Eehh ada yang lagi senang, ambil bonus lagi aahh😂}

---

Jarang-jarang Cici mau belikan jajanan Kebab😁 alasannya "mahal". Kalau dulu waktu dia masih kerja dan rekening kami berisi karena proyek2 saya jalan, 18ribu/kebab sih bisa dibilang murah🤭 tapi sekarang? Cici punya banyak sekali justifikasi untuk berhemat, meskipun ujung-ujungnya dia boros juga buat membelikan saya macam-macam yang tidak saya minta namun perlu. Alhamdulillah, punya istri sebaik ini, jadi bawang merah terus juga gak apa-apa dah!

Maghrib tiba, adzan dari Mesjid Al Mujahiddin terdengar, supir Go-car yang dipesan belum datang. Cici ngobrol dengan penjual kebab tentang suka duka menerima orderan online, beda aplikasi beda perlakuannya. Saat sedang bikin kebab tadi si Penjual sempat menerima pesanan daring tapi tak langsung dibuat karena menunggu driver datang😂 katanya kalo pesanan go-food kudu begitu perintah si boss, sering gagal jemput atau batal order padahal sudah dibikin. Saya hanya mendengar saja sambil mengawasi mobil yang lewat, nunggu mobil bernomor plat sesuai aplikasi tiba.

Kebab Sudah ditangan, mobil datang, Markipul lagi.

_{makan kebab dulu setelah shalat maghrib}

---

Cici mulai sibuk dengan laptopnya, saya tidak bisa beranjak, karena dia perlu hp saya untuk mengakses beberapa akun yang kuncinya tersinkronisasi. Cuma bisa melihat kesibukannya, nunggu bonus apalagi nanti🤣🤣.

3 jam berlalu, cici masih berusaha memahami kerja laptop dan pengaturan akun, saya mulai ngantuk tapi tiba-tiba jadi bangun karena Cici tertawa melihat foto-foto sebelum menikah yang tersimpan di Google photo akun saya🤣 setelah puas melihat sambil bernostalgia, saya tinggal dia, ngantuk betul. Dia Baru nyusul ke kamar sekitar pukul 2 pagi.

_{Lenovo seken tipe IP 300-i14BR seharga 2,9 juta dengan Ram 8/SSD 256GB yang akhirnya saya ingat karena disebut 70 kali Oleh cici}

Saya hanya berharap dia bisa lebih senang bersteemit meskipun saya tahu dia akan kembali main game splinterlands lebih khusyuk juga dengan laptopnya.

Apalah sebutir bawang merah yang sering ditinggal tidur sendirian di kamar🤭

sampai lain kali✌️🙌