The Diary Game Season 3 Better Life ( Rabu, 21 April 2021 ) : Berobat Ke Rumah Sakit

Menunggu Panggilan Dokter

Assalamu'alaykum Wr. Wb....Apa kabar Teman-teman steemian dimana pun berada. Semoga selalu di berikan kesehatan lahir dan batin aamiin allahumma aamiin. Pada kesempatan hari ini ijinkan saya menulis aktifitas saya pada hari rabu, tanggal 21 April 2021. Dimulai dari sahur sampai malam, inshaa allah. Pada Pukul 02.00 wib saya terbangun dari tidur, dikarenakan suhu tubuh saya yang tinggi, deman, panas dingin dan juga batuk - batuk yang tidak kunjung sembuh.

Pukul 03.00 wib Istri terbangun dari tidur karena melihat saya tidak ada disampingnya, setelah terbangun ternyata saya sedang duduk di ruang tengah dan istri menghampiri sambil membawa segelas air putih hangat. Dengan penuh kelembutan dan rasa sayang saya di belai dan di pegang tubuh saya agar dapat sedikit mengurangi rasa demam pada tubuh saya. Saayambil menemani istri saya bersantap sahur istri saya memaksa saya untuk berobat kerumah sakit. karena saya memang agak keras kalau untuk berobat ke rumah sakit. Saya selalu menganggap remeh suatu penyakit. Untuk sakit yang satu ini akhirnya dengan bujuk rayu saya luluh juga untuk berobat kerumah sakit.

Pukul 10.00 Wib Saya berangkat menuju ke RS FMC bogor, syukurnya lokasi rumah sakit tidak jauh dari tempat tinggal saya. Hanya Kurang lebih 20 menit perjalanan. Sampailah saya di rumah sakit Pukul 10.25 wib. Menuju parkiran motor, petugas parkir memberikan tiket masuk seharga Rp. 3.000,- per kunjungan. Setelah itu menuju pintu masuk rumah sakit, saya di hadang oleh petugas dan menanyakan maksud dan tujuan saya. Saya jelaskan bahwa saya ingin berobat, setelah di periksa suhu tubuh kemudian saya di berikan surat masuk dan harus di berikan ke bagian igd untuk di tanda tangani oleh petugas berikutnya yang menyatakan bahwa kita bebas penyakit covid-19.

Pukul 11.30 wib saya menuju loket pendaftaran untuk mendaftarkan ke dokter poly bagian paru-paru. Masuk ruangan di pintu masuk ada loket online, dimana kita harus mengambil nomer antrian di loket online tersebut. Menunggu di panggil kurang lebih 15 menitan, Pukul 11.45 Wib saya di panggil, kemudian saya serahkan berkas-berkasnya ke petugas loket untuk di periksa kelengkapannyaan. Setelah di nyatakan lengkap kemudian saya di arahkan untuk ke lantai 1 dan ke bagian pendaftar poly bagian paru.

Menunggu untuk dipanggil

Pukul 12.00 Wib karena semua sudah beres, hanya tinggal menunggu di panggil oleh dokter, Saya putuskan untuk shalat dzuhur terlebih dahulu. Di temani istri menuju musholla rumah sakit yang ada di lantai ground, tapi di luar rumah sakit. Selesai shalat saya bergegas menuju ke lantai 1 rumah sakit untuk menunggu bagian saya di periksa oleh dokter spesialis paru. Benar saja, tidak lama saya duduk, nama saya di panggil oleh assisten dokter untuk masuk ruangan dan di periksa. Didalam ruangan dokter menanyakan keluhan saya, saya ungkapkan bahwa saya batuk-batuk tidak kunjung sembuh, sudah 3 kali berobat ke klinik tapi tidak membuahkan hasil. Badan kalau malam demam, panas, keringat dingin. Karena penyakit batuk yang tidak kunjung sembuh itulah saya di rujuk ke RS.FMC untuk di ronsend.

Alhamdulillahnya karena saya di ikut sertakan BPJS oleh perusahaan saya bekerja, saya terbantukan jadi tidak kepikiran biaya. Tapi tidak tahu juga kalau rawat inap deh hehehe. Selesai di periksa oleh dokter, saya di arahkan ke ruangan ronsen untuk ronsen dada saya. menunggu kurang lebih 15 menitan di loket bagian ronsen, giliran saya untuk di ronsen. Jujur saja ini yang pertama kalinya saya di ronsen, di ruangan saya di suruh buka baju kemudian menempelkan bagian dada saya ke salah satu media yang saya sendiri tidak tahu apa itu.

Selesai di ronsen, langkah berikutnya adalah pengambilan obat di bagian apotik. Nah di bagian pengambilan obat ini agak lama. Karena kita mengantri. Sambil saya mengantri obat, saya berbincang-bincang dengan istri mengenai masa depan, kesehatan, masa tua dan lain-lainnya. Saya bahagia sekali di saat saya sakit, Istri selalu mendampingi saya, menemani bahkan wara-wiri mengurus berkas-berkas yang di butuhkan oleh pihak rumah sakit, SUBHANALLAH cinta selalu untuk istri ku.

Menunggu giliran pengambilan obat

Pukul 15.00 wib alhamdulillah tiba lah saya di rumah, segera saya minum obat ( mohon maaf saya tidak puasa ya steemian ), Selesai minum obat saya bergegas ke kamar untuk beristirahat. Terbangun menjelang berbuka Pukul 17.30 wib. Saya bergegas menemani istri menyiapkan makanan berbuka yang kala itu menunya sederhana saja, yaitu teh manis hangat dan buah kurma. Selanjutnya istri menyiapkan makan malam buat saya untuk minum obat kembali. Dilanjut shalat maghrib berjama'ah dengan istri. Pukul 19.00 wib Persiapan shalat isya dan shalat terawih berjama'ah di masjid dekat rumah.

Demikianlah aktifitas saya yang terjadi di hari RABU, 21 April 2021 dari pagi sampai malam hari. Apabila ada tulisan saya yang tidak berkenan di hati steemian semua, mohon di bukakan pintu maaf yang seluas-luasnya. Terimakasih atas support dan dukungan penuh kepada sahabat @alhasan @fadli79 @elsistrisetiawan @chimot23 ,mentor, guru dan para suhu-suhu Steemian dimana pun berada. Wabillahi taufik walhidayah Wassalamu'alaykum Wr. Wb

Bogor, 24 April 2021
@edyprasetiyo