The diarygame-betterlife/ Senin 08 November 2021 hari dengan kejutan.

Hai steemian. Berjumpa lagi dengan hari Senin. Saya terjaga di pukul setengah enam pagi. Saya segera bangun dari kasur dan menuju ke kamar mandi untuk berwudhu lalu menunaikan shalat subuh. Usai shalat saya pergi ke dapur untuk membuat teh panas. Kemudian membersihkan rumah. Si kecil pun masih tidur. Selesai dengan pekerjaan rumah, saya pergi mandi untuk bekerja. Karena hari ini Senin kami ada upacara apel pagi. Saya tidak mau absen untuk apel pagi. Sampai di kantor semua sudah hadir. Lalu kami semua mengikuti apel pagi dengan di pimpin oleh pak sekdes. Seperti biasa selesai melaksanakan apel kami sarapan pagi dengan teh dan makan kue..

makan minum usai apel pagi.

Saat lagi duduk minum teh, saya merasa seperti sakit perut. Sepertinya saya akan datang bulan. Saya pergi ke kamar mandi untuk mengeceknya, ternyata benar. Datangnya benar-benar tak terduga. Kemudian saya meminta tolong sama teman untuk pergi kerumahnya. Lalu melanjutkan pekerjaan kami. Hari ini di kantor lumayan sepi. sedang dilakukan pemeriksaan oleh inspektorat. Apalagi ini di penghujung akhir tahun. Kami pulang kerja saat sudah masuk siang.

menu siang yang sederhana kami.

Sampai di rumah saya melihat si kecil lagi makan es krim bersama adik saya. Padahal baru sembuh pileknya, sudah di kasihkan es lagi. Siang ini mamak memasak oseng tempe tahu, ikan sambal dan kuah sayur nangka kari. Mamak mengatakan untuk memberi makan si kecil, karena ia tidak mau makan sama mamak saya. Sambil menunggu nasinya dingin saya istirahat sebentar. Karena saya pun lagi berhalangan tidak bisa shalat. Tidak lama kemudian saya mendapat telpon dari teman kantor, ia mengatakan inspektorat dalam perjalanan menuju ke kantor. Kami semua harus kembali ke kantor lagi. Padahal baru saja sebentar kami pulang dari kantornya.

waktu pemeriksaan yang menegangkan.

Keadaan ini sungguh menegangkan. Apalagi datangnya mendadak tanpa pemberitahuan. Bahkan saya dan teman-teman ada yang belum makan siang. Kami segera menyiapkan apa saja yang di minta. Pak Keuchik dan pak sekdes yang melakukan sesi tanya jawab. Di tengah waktu pemeriksaan berlangsung, kami juga kedatangan tamu dari Dinas Pertanian yang membawa satu mobil pick up bibit kelapa wangi pandan. Mereka melakukan serah terima sama pak keuchik. Bibit kelapa wangi pandan ini di makan saat kelapanya muda. Begitu kata orang dinas pertanian. mungkin kalau sudah tua kelapanya sudah tidak terasa wangi pandan lagi. 😀

menikmati bakso.

Selesai dengan acara serah terima bibit kelapa, kami melanjutkan pemeriksaannya, dan Alhamdulillah pemeriksaannya selesai dan berlangsung dengan baik, semua yang di periksa ada barangnya. Kami lega dan bersyukur, semoga hasil pemeriksaannya bagus dan tidak ada kendala. Yach akhirnya dapat bernafas lega. Setelah hari kemarin kami mengerjakan laporannya. Waktu sudah sore kami memutuskan untuk makan, karena kami tadi ada yang belum makan siang. Kami pergi makan bakso solo, bakso langganan kami. Langit di sore ini sangat mendung. Selesai kami makan tiba turun hujan. Hujannya sangat deras, kami terpaksa pulang dalam kehujanan. Saya juga singgah sebentar ke ATM, karena kak @mislina mau setor tunai uangnya, rupanya mesin ATM nya lagi tidak bisa beroperasi yang setor tunainya. Lalu kami lanjutkan perjalanan pulang.

Saat di jalan saya singgah sebentar untuk membeli kue roti isi. Sebagai buah tangan untuk di bawa pulang kerumah. Kami sempat berteduh sebentar kiranya hujan akan agak reda, tapi sayang hujannya tidak ada reda-redanya. Akhirnya kami menerobos hujan lagi, sudah terlanjur basah ya biar sekalian basah saja 😂. Saya mengambil kereta di tempat fotocopy, karena tadi waktu pergi saya naik kereta kak mis. Lalu pulang kerumah. Sampai di rumah langsung pergi mandi, badan rasanya dingin sekali. Saya segera istirahat, lelah sekali hari ini.