THE DIARY GAME SEASON 3 (RABU, 14 APRIL 2021) MEMBANTU IBU MEMBUAT MENU BUKA PUASA

rabu, 14 april 2021
Suara mikrofon membuat saya terbangun di iringi suara anak anak yang semangat semangat nya membangunkan sahur, seperti hal nya kami dulu waktu kecil bermain main di meunasah menunggu giliran ngaji alquran atau pun ada yang tertidur di sana.
Cuma sekarang tidak lah se ramai dulu, mungkin kami dulu waktu kecil belum mengenal apa itu smartphone, belum mengenal apa itu android, apa itu internet, dan segala macam.
Kami dulu hanya mengenal alat elektronik itu cuma televisi, dan handphone genggam kecil milik orang tua kami.
Setelah mengumpulkan segenap tenaga saya pun bangun dan bergegas ke dapur untuk menikmati makan sahur, agar lebih kuat berpuasa dan bisa beraktifitas seperti hari hari biasa nya.
Setelah menikmati masakan yang di sajikan oleh orang tua saya, saya ke depan rumah untuk menunggu waktu subuh tiba.
Ketika sedang duduk di depan teras, terasa sakit di telinga kanan saya, mungkin ini efek tidur yang kurang pas, pikir saya.
Ternyata sakit makin lama makin menjadi jadi, sampai sampai susah untuk membuka mulut.
Saya pun kembali ke dalam dan memberitahu ibu.
Setelah memberitahu ibu, saya di kasih obat antibiotik untuk di minum, saya pun di suruh pilih sendiri, karena kata ibu kurang paham tentang obat obatan.
Alhamdulillah saya sedikit paham tentang obat obatan karena saya sudah selesai berkuliah di farmasi.
Saat beginilah pentingnya ilmu.
Setelah saya minum obat, waktu imsyak pun tiba.
Dan tak lama kemudian terdengar suara azan subuh.
Setelah azan saya pun ke kamar mandi untuk berwudhuk, terasa masih sangat sakit telinga saya ketika di sentuh.
Setelah selesai berwudhuk saya pun ke kamar untuk shalat subuh.
Setelah selesai shalat telinga saya pun masih sakit, mungkin efek obat belum bereaksi, karena stok obat di rumah yang dosis nya tidak tinggi tinggi.
Saya pun merebahkan badan saya dan memiringkan nya ke samping, agar tidak terlalu sakit.
Tak lama kemudian saya meraskan kantuk yang luar biasa, mungkin ini efek samping dari obat yang saya minum tadi.
Karena beda obat beda pula efek samping nya.
Tapi kebanyakan antibiotik itu menyebabkan ngantuk.
Saya pun tertidur lumanyan lama dan tanpa sadar saya terbangun di jam 12.30.

13.00
Setelah terbangun dari tidur yang panjang, telingan saya perlahan tidak merasa sakit lagi. Sudah lumanyan bisa di pegang dan mulut pun sudah bisa dibuka perlahan.
Azan dzuhur pun berkumandang.
Tak lupa saya berwudhuk dan melaksanakan shalat dzuhur di rumah, karena saya masih merasa sakit ketika bergerak gerak.
Setelah selesai shalat, saya ke depan rumah untuk bersantai sejenak, karena sudah sangat bosan untuk tidur.
Saya pun duduk di depan rumah sembari membuka buka you tube dan melihat beberapa hasil pertandingan bola semalam yang tidak sempat saya tonton karena ketiduran.
Setelah menonton beberapa hasil pertandingan bola, tak lupa juga saya menonton beberapa motivasi motivasi hidup yang di sampaikan lewat ceramah ceramah oleh beberapa ustad di channel you tube nya.

15.30
Tak terasa waktupun berjalan begitu cepat.
Azan ashar pun berkumandang, saya pun bergegas ke dalam rumah untuk berwudhuk dan melaksanakan shalat ashar.
Setelah selesai shalat ashar, ibu saya mengajak saya untuk membuat kue risol.
Karena kata ibu "masakan kita sendiri pasti lebih nikmat".
Ibu pun ke pasar untuk berbelanja keperluan keperluan untuk berbuka, biasa nya saya yang ke pasar, tapi ini saya dalam keadaan sakit, jadi ibu saya yang ke pasar.
Tak lama kemudian, ibu pun pulang membawa beberapa keperluan untuk berbuka dan untuk membuat risol.
Saya pun membantu memotong motong beberapa wortel dan sayur sayur yang lain.
Setelah selesai membuat adonan dan dirapikan, saya pun membantu menggoreng risol tersebut.
Membantu memasak itu lumanyan seru atau mungkin saya yang kebosanan di rumah seharian.

risol yang di goreng

Setelah selesai menggoreng beberapa risol saya pun membantu ibu memasak yang lain.
Tak lupa juga saya merapikan risol yang sudah selesai di goreng dan saya letakkan di piring untuk di santap ketika berbuka nanti.

risol yang sudah siap di goreng

Setelah selesai membantu ibu, tak terasa waktu hampir memasuki waktu berbuka, saya pun menunggu di halaman samping rumah.
Ketika sedang menunggu berbuka, mata saya tertuju pada keindahan senja di persawahan yang sudah selesai di panen, sangat indah, sangat alami, suara burung burung yang kembali ke sarang nya terdengar begitu merdu dan indah.
Saya pun tak lupa mengabadikan moment tersebut lewat handphone milik saya.

suasana senja

Tak lama kemudia waktu berbuka pun tiba.
Saya bergegas kembali ke dalam rumah untuk berbuka puasa bersama keluarga saya.
Alhamdulillah..
Allah memberi kelancaran puasa hari ini, dan Allah masih berikan nikmat berbuka bersama keluarga, maka apakah kita masih meragukan nikmat yang Allah berikan?

فَبِاَىِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ

Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

Mari sama sama kita tetap mensyukuri apa yang sudah Allah berikan kepada kita umat manusia yang ada di bumi ini.
Dan semoga kita selalu dalam rahmat dan hidayah nya Allah.
Aaminn ya rabbal 'alamin.

19.00.
Setelah sedikit berbuka, azan magrib pun berkumandang.
Kami pun bergegas ke menasah atau mushalla untuk melaksanakan shalat magrib.
Setelah selesai shalat, kami kembali ke rumah untuk melanjutkan sedikit makan sembari menunggu azan insya, untuk melaksanakan shalat insya dan shalat sunah tarawih.

20.00.
Azan inysa pun berkumandang.
Kami pun bersiap siap untuk melaksanakan shalat insya dan shalat sunah tarawih di meunasah secara berjamaah.
Kami pun bergegas dan melaksanakan nya.

Inilah cerita saya hari ini

📷 Picture	Photography
Model	Galaxi A50
Android	11
Camera used	Handphone
Photographer	@fajarr
Location	Aceh
Edit	light room

Salam @fajarr

hormat saya kepada:@anroja selaku admin steem sea

Terimakasih juga kepada :
@nazarul
@el-nailul
@ikhsan01
@deksyech dan komunitas Asia Tenggara.