The Diary Game Kamis 6 April 2023 / Belumlah cukup lama

Waktu sahur telah tiba, dari dalam kamar aku mendengar istriku sedang memasak, bau masakan yang lezat membuat ku terbangun, tapi mataku masih berat untuk di buka, kemudian dia datang membangunkan ku dan anakku. Aku bangun perlahan dan menuju ke sumur, cuci muka dan saja tidak gosok gigi, menggosok gigi sudah ku lakukan tadi saat mau tidur, mulutku masih bersih, aku kembali menggosok gigi nanti setelah makan sahur, biar mulutku bersih sepanjang hari.

Kami makan sahur bersama, anakku juga ikut sahur, dia akan berpuasa hari ini tapi mungkin hanya setengah hari saja. Usai makan sahur aku menunggu adzan subuh sambil menonton televisi bersama anakku, sedangkan istriku sudah kembali tidur. Saat adzan subuh tiba aku beranjak untuk shalat subuh, tapi anakku sudah tertidur , dia tertidur saat menonton televisi dan aku tidak mengetahuinya. Setelah shalat subuh aku kembali menonton televisi sebentar menyimak berita, baru setelah itu aku tidur.

Pukul 10 aku terbangun, suara tik tok yang berasal dari handphone membuatku terjaga, anak - anak sedang menonton tik tok rupanya. Bangun tidur aku duduk-duduk santai sejenak.Ku lihat sang istri sedang berbaring di depan televisi, ku pikir dia ketiduran tapi tidak. Aku mencoba mengajak istriku untuk pergi belanja, pasti dia mau sebab dia sangat suka di ajak belanja. Dia bangun dan pergi mandi, setelah itu aku juga mandi bersama dengan anak-anak.

Kami akan pergi belanja di Samalanga, kami melewati desa jangka Buya, ternyata disini sedang hari Peukan, banyak pakaian dan barang-barang lain di jual, kami coba mampir sekalian melihat-lihat. Aku membeli minuman untuk anakku, cuaca sangat panas dan aku tidak mau mereka dehidrasi.

Tidak ada barang yang kami beli, lalu kami melanjutkan perjalanan ke SAMALANGA, di sana kami mencari sepatu buat anak pertamaku. Ada sih sepatu nya, tapi tidak ada nomer yang cocok. Setelah berkeliling dan tidak ada yang cocok selanjutnya kami kembali menuju ke pasar Ulee gle. Tiba disana kami masuk beberapa toko untuk mencari. Di salah satu toko kami temukan sepatu yang cocok, kami membayar dan mengambilnya. Kami langsung pulang sebab cuaca sangatlah panas.

Setelah shalat dhuhur aku mendapat telepon dari ibu Mardiah, belia memintaku untuk ke sekolah untuk menyelesaikan tugas. Aku baru ingat kalau tugas ini sudah dari kemarin di beritahu melalui WA group, tapi aku tidak membuka info di WA makanya aku tidak tahu.

Aku langsung bergegas ke sekolah lalu berkumpul di ruangan komputer. Sudah banyak yang hadir, aku mengambil tempat lalu langsung mengerjakan tugas tersebut.

Ku dengar suara azan berkumandang, bertanda telah tiba waktu shalat ashar. Setelah shalat aku kembali lagi dengan rutinitas sebab pekerjaan ku belum selesai, tinggal sedikit lagi sih. Pukul 5 kami berangkat jalan-jalan. Semua kerjaan rumah sudah selesai semua, dari memasak sampai menyuci piring, jadi nanti tidak terlalu repot lagi sepulang jalan-jalan.

Untuk menu berbuka aku membeli bakso presto , air tebu dan mie caluek. Semua hidangan yang sederhana ini habis dalam sekali duduk. Makanannya tidak banyak makannya habis dalam sekali santap. Selesai Shalat Magrib ku lanjutkan dengan membaca Alquran, lalu ku lanjutkan dengan makan malam. Istirahat sejenak lalu aku pergi shalat tarawih ke mesjid.