---

_{Si Oyen nemenin aku bungkus kado}

Usai melaksanakan sholat subuh aku segera membungkus kado yang akan aku bawa nanti ketempat acara pesta pernikahan kerabat kami yang tinggal di Keude Aceh, Lhokseumawe. Kado ini berisi sebuah tas cantik yang ku beli beberapa waktu lalu di kota Kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia.

Selanjutnya aku segera mengerjakan aktivitas rutin pagi seperti biasanya. Membersihkan rumah dan halaman, tak lupa merawat tanaman yang tumbuh subur di area taman miniku di halaman rumah. Setelah itu aku bergegas mandi, lalu bersiap-siap. Aku pun memakai pakaian pesta yang sudah ku persiapkan sebelumnya, kemudian sarapan.

_{Suasana di tempat pesta saat baru sampai}

Jam 9:30 menit aku pun berangkat ke Lhokseumawe bersama keponakanku. Kami menghabiskan waktu selama kurang lebih 40 menit diperjalanan, sampailah kami di tempat acara pesta. Aku melihat tuan rumah yang tengah duduk-duduk dan mengobrol dengan kerabat lainnya. Aku segera menghampiri dan bergabung sekalian memberikan kado terbaikku untuknya dengan perasaan bahagia.

_{Antre dan makan jamuan pesta}

Sudah jam 11 siang lebih, waktunya makan siang. Lalu aku segera menikmati hidangan pesta yang lezat bersama sanak saudara dan para tamu undangan yang sudah mulai berdatangan. Setelah makan khanduri kami siap-siap menyambut kedatangan pengantin pria dan rombongannya.

Kurang lebih jam 12 siang mempelai pria beserta rombongan sudah datang. Dengan memakai pakaian adat istiadat Aceh mereka terlihat anggun bagi mempelai wanitanya dan tampak gagah bagi mempelai prianya. Mereka terlihat sangat bahagia, aku pun ikut senang melihatnya.

Setelah melalui serangkaian tradisi oleh tetua adat kemudian dilanjutkan dengan acara makan bersama untuk kedua mempelai dan rombongan dari pengantin pria. Setelah itu dilakukan sesi foto bersama keluarga mereka. Bersamaan dengan acara foto-foto aku pun berpamitan pulang.

_{Kedai es campur Pondok Suci}

Di tengah teriknya matahari aku dan keponakanku segera meninggalkan keramaian pesta yang meriah dan pulang. Saat sampai di Simpang Rangkaya kami singgah di kedai Es campur "Pondok Suci". Aku segera memesan 2 porsi es campur untuk dibawa pulang. Satu porsi es campur untukku dan satu porsi lagi untuk keponakanku. Setelah itu kami melanjutkan perjalanan pulang.

Sampai di rumah aku segera menyeruput es campurnya. Ceess... Uuh... Dinginnya! Rasanya segar di tenggorokan. Kemudian aku segera mandi lalu menunaikan sholat dhuhur. Selesai sholat aku kembali menikmati es campur dan beristirahat.