The Diary Game, Selasa 14 November 2023 | Ayah yang tiba-tiba jatuh sakit

^{ngopi siang}

Pagi ini saya bangun sangat awal seperti biasanya, untuk membuat aktivitas saya hari ini berjalan lancar saya pun langsung menyegarkan badan dan menikmati sarapan pagi terlebih dahulu.

Hari ini barang yang ada di lapak jualan kami hanya tersisa sedikit lagi karena barang baru yang kami pesan juga belum tiba, setibanya saya di lapak jualan saya pun langsung membuka lapak jualan kami seperti biasanya.

setelah membuka lapak jualan dan menata semua barang-barang dengan rapi diatas meja saya pun kini memutuskan untuk membeli lontong buat sarapan tambahan pagi ini.

^{sarapan pagi tambahan dengan lontong}

Pembeli hari ini lumayan sepi karena cuacanya juga mendung bahkan sempat gerimis sebentar tadi pagi sebelum saya pergi ke pasar. Sekitar jam 11 siang saya pun memutuskan untuk pulang ke rumah sebentar buat beristirahat karena semalam saya tidurnya agak telat.

Begitu Azan Zuhur berkumandang barulah saya terbangun dari istirahat nyenyak siang ini. Sesudah menunaikan Solat Zuhur dan makan siang saya pun memutuskan untuk pergi ke Warkop sebentar buat ngopi sambilan mengerjakan beberapa tugas kuliah.

Saya juga menulis satu postingan steemit engagement challenge serta postingan travel untuk saya upload di akun steemit kesayangan saya nanti malam.

Tidak ingin aktivitas saya hanya berhenti disitu saja, akhirnya saya memutuskan untuk membaca beberapa postingan dengan update berita terbaru di beberapa komunitas supaya wawasan saya bertambah dan tidak ketinggalan setiap informasi terbaru.

Sekitar jam 5 sore barulah saya meninggalkan Warkop untuk pulang ke rumah, saat dalam perjalanan pulang tiba-tiba saya mendapat telpon dari Ibu bahwa penyakit Ayah tiba-tiba kambuh dan sepertinya harus di bawa ke Rumah Sakit.

Setibanya di rumah saya melihat Ayah sudah terbaring Sakit di kasur, padahal tadi siang kondisi Ayah masih baik-baik saja. Tidak menunggu lama lagi kami pun langsung membawa Ayah ke RSUD Cut Mutia.

Setibanya di RS, setelah menjalani penerima di IGD malamnya barulah Ayah di pindahkan ke ruang SHAFA untuk di rawat inap.

^{Ruang tempat Ayah di Rawat}

Malam ini kami menghabiskan malam di rumah sakit untuk mejaga Ayah, sekitar jam 11 malam barulah saya pulang ke rumah supaya besoknya saya bisa membawa apa saja yang di perlukan dari rumah, sedangkan di RS ada Ibu yang menjaga Ayah.

^{Ayah yang terbaring di ranjang Rumah Sakit}

Inilah diary saya hari ini, terimakasih buat teman-teman yang sudah membaca postingan saya.