The Diary Game - Betterlife [July 01, 2021]- My Activity in Early July

Kamis (01/07/2021), memulai pagi dengan penuh semangat diawal bulan juli ini, keberkahan akan segalanya adalah harapan yang aku panjatkan ketika selesai melaksanakan ibadah pertama hari ini yaitu shalat subuh. Tak terasa mentari yang berwarna jingga telah menghangatkan badan ini dan sesegera mungkin aku menikmatinya dengan penuh syukur. Pagiku diawali dengan sarapan nasih gurih dengan telur dadar buatan ibunda tercinta. Setelah menikmati sarapan ini aku bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan selanjut aktivitas diluar rumah untuk pertama kali adalah menuju tempat kerjaku yang membutuhkan sekitar 45 menit.

Sampainya aku disana yang telah aku jadwalkan untuk melakukan monitoring pembangunan TPT Desa Seupeng cukuplah memakan waktuku kurang satu jam daripada jam makan siang untuk hari ini. Jenis TPT yang dilaksanakan oleh Tim Pelaksanakan Kegiatan kali sedikit berbeda dengan yang lain, dimana TPT memiliki tinggi 1,9 meter dengan panjang 300 meter. Monitoring kali ini aku lakukan dengan tujuan agar TPT tersebut sesuai dengan BoQ dan Desain yang telah dibuat.

Pekerjaan TPT Desa Seupeng

Pekerjaan pun dimulai dengan sempurna untuk hari pertama pekerjaan TPT ini, dan seperti yang aku katakan diatas yaitu satu jam sebelum jam makan siang aku langsung menuju desa lain untuk melakukan monitoring terhadap pembangunan perkerasan jalan desa. Dari desa Seupeng untuk menuju desa Ulee Gampong membutuhkan waktu sekitar 30 menit dimana kondisi jalan yang aku lalui kali ini dengan melewati perkebunan sawit dan pinang milik perusahaan dan sebagian milik warga.

Cukuplah menguras energi mengingat jalan yang aku lalui dengan bebatuan ini. Sampainya di Batu VIII akupun menyempatkan diri untuk membeli air mineral dimana kerongkongan ini sudah mulai kering akibat dari cuaca yang lumayan panas di awal bulan juli ini.
Dan tak butuh waktu lama aku melanjutkan perjalanan ke Desa Ulee Gampong yang bertetangga langsung dengan Desa Batu XII. Sampainya disana aku berinisiatif untuk makan siang terlebih dahulu di warung makan Kak Salma. Setelah makan siang aku langsung menuju Mesjid Baiturrahim dimana azan shalat Duhur telah berkumandang.

Pekerjaan Perkerasan Jalan Ulee Gampong

Selesai melaksanakan ibadah ini aku bergegas menuju Desa Ulee Gampong yang berjarak hanya 1 km dari sini, sampinya disana ⅓ pekerjaan perkerasan jalan desa tersebut telah selesai dikerjakan. Hal ini bisa dilihat dengan mondar mandirnya Pneumatic tyred rollers setelah disirami air oleh Water truck. Sempurna, dan aku hanya menghabiskan waktu disini sekitar dua jam lamanya. Setelah pekerjaan ini selesai 100% akupun meminta izin kepada pelaksana kegiatan untuk menuju kedesa lainnya.

Desa ini berada tak jauh dari sini dan aku hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja. Seuneubok Baro namanya, disini aku melakukan monitoring terhadap pembangunan penerangan jalan desa yaitu pemasangan tiang lengkap dengan lampu jalan yang bersumber dana yang sama dengan desa lain yaitu dari anggaran dana desa tahun 2021 ini. Pembangunan ini dilakukan dengan 12 titik, dimana setelah sampai disini aku melihatnya dengan sempurna telah dilakukan pemasangan di 4 titik yang berbeda.

Pekerjaan Penerangan Desa Seuneubok Baro

8 titik lainnya aku lakukan monitoring sampai dengan selesai yaitu tepat satu jam setelah azan shalat asar berkumandang, setelah semuanya selesai barulah aku melaksanakan shalat asar di menasah atau surau desa Seuneubok Baro ini. Dan aku beranjak pulang kerumah setelahnya dengan meminta izin dari kepala desa dan Pelaksana kegiatan yang ada dilokasi saat ini. Menempuh perjalanan 45 menit untuk sampai kerumah kali ini dengan tertuntasnya segala jadwal monitoring diwilayah administrasi Kecamatan Cot Girek adalah suatu kebahagian yang sangat besar aku terima.

Sampainya dirumah sekitar 40 menit sebelum azan magrib berkumandang, dan aku menyempatkan diri setelah membersihkan diri dikamar mandi dengan merebahkan badan ditempat tidur sampai dengan azan magrib. Aktivitas selanjutnya yang aku lakukan adalah melaksanakan shalat magrib dan makan malam bersama keluarga ku yang menjadi rutinitas disetiap malam.

Screenshot Film Kurulus Osman Season II

Selepas makan malam aku melanjutkan aktivitas malam ini dengan bercengkrama dengan keponakanku yang masih berumur 3 tahun, hal ini adalah kebiasaan yang aku lakukan hampir setiap malam sembari menunggu kumandang azan shalat isya, setelah melaksanakan isya aku tidak melakukan aktivitas diluar rumah karena kelelahan disiang hari tadi. Dan untuk mengisi waktu longgar sembari menunggu mata ini terpejamkan aku menonton serial film turki yaitu Kurulus Osman season II terakhir.

Tentunya film ini menghabiskan waktuku sampai dengan 2 jam lebih dan setelah menyaksikan pertarungan difilm ini antara Osman dengan pasukan Elit Konstatinopel yang dimenangai oleh Osman serta mendapatkan kabar gembira baginya yaitu lahirnya Orhan Gazi yang merupakan sulthan kedua nantinya untuk Kesultanan Usmaniyah akupun memenjamkan mata ditempat tidurku untuk beristirahat malam ini. Akhir kata aku mengucapkan terima kasih telah membaca diary rutinitas ini, selamat malam dan selamat beristirahat.

See you.!