The Diary Game | Kamis, 8 Juli 2021 | Mengikuti Pelatihan Peningkatan SDM OP Sekolah

Sawah merupakan ciri khas masyarakat tradisional yang pada umumnya mengkonsumsi beras sebagai makanan pokok. Keberadaan lahan sawah memiliki banyak fungsi selain sebagai penghasilan bahan pangan juga sebagai sumber pendapatan. Ditempat saya yang mayoritas masyarakatnya berpenghasilan yang pertama dari bersawah.

Seiring berjalan waktu tanaman padi semakin banyak rumput liar yang tumbuh disekitarannya. Rumput merupakan gulma bagi tanaman padi yang tidak diinginkan oleh pemiliknya tumbuh kembang disekitaran tamanan. Sebelum berangkat menuju ke Meureudu, saya menyempatkan diri untuk mengantar Waru, Wabit dan Nek Mah, dimana hari ini mereka bertiga membersihkan rumput liar disawah kami.

Hari ini merupakan hari ke dua mereka membersihkan gulma rumput. Dimana rumput liar yang sudah banyak sekali tumbuh liar di tanaman padi kami sehingga mereka berkualahan membersihkannya. Dengan ukuran petak sawah 7 are bibit, yang pada umumnya lahan sebesar itu satu hari selesai dikerjakan oleh dua pekerja, namun tidak di lahan sawah kami.

Selesai urusan saya mengantar mereka ke sawah. Saya bergegas ke kamar mandi dan bersiap untuk pergi mengikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas SDM Operator Data Sekolah. Jam menunjukkan 8.30 sementara undangan, pelatihan dimulai jam 8.15, saya harus melaju sepeda motor dengan kecepatan tinggi menuju ke Meureudu.

Setiba saya disana, pelatihan pun sedang berlangsung. Saya segera memasuki dan mengikuti pelatihan. Pelatihan diadakan oleh Dinas Pendidikan Pidie Jaya, yang lokasi tempat pelatihan di SMP N 1 Meureudu diikuti oleh semua operator SD dan SMP se-Kabupaten Pidie Jaya.

Acara Pelatihan dilakukan dua gelombang, gelombang yang pertama sudah selesai. Saya mengikutinya di gelombang yang ke dua sesuai dengan undangan. Acara berjalan dengan tertib. Hari ini dihadirkan dua pemateri, keduanya berasal dari Bireun.

Pemateri yang pertama menyampaikan terkait dapodik, cara verval pd, ptk dan juga menyampaikan terkait verval yayasan. Dimana akun yayasan harus diverval dikarenakan Dinas tidak bisa lagi menambahkan PTK/GTK, harus sekolah yayasan sendiri yang menambahkannya.

Sekitaran jam 10.30 pagi menjelang siang, diganti oleh pemateri yang ke dua. Pemateri yang ke dua menyampaikan terkait AKM dan AN. Dimana AKM diikuti oleh semua jenjang pendidikan yang merupakan penilaian kompetensi murid untuk mampu mengembangkan kapasitas diri. Yang diukur yaitu literasi, numerasi dan karakter siswa.

Setelah mengikuti beberapa jam pelatihan, akhirnya jam istirahat tiba. Setelah panitia membagikan nasi kotak, saya memilih pulang ke sekolah untuk shalat dan makan. Tak lama kemudian datang wakil kepala sekolah kami saling sapa dan terjadi obrolan ringan. Jam menujukkan pukul 2 siang, saya segera balik ke tempat pelatihan dan mengikutinya sampai selesai.