The Diary Game | Minggu, 4 Juli 2021 | Masyarakat Kemukiman Aron Melakukan Khanduri Massal

in hive-103393 •  4 years ago  (edited)

Salam sahabat steemian. .

Dimana pada hari ini kami masyarakat sekemukiman Aron Kec. Glumpang Tiga melakukan khanduri massal terhadap para syuhada, makamnya yang berada di gampong Cot baroh. Sudah menjadi kebiasaan masyarakat disini mengadakan khanduri setiap setahun sekali. Kebiasaan ini sudah dilakukan selama 21 tahun, sejak mereka menjadi korban konflik bersenjata pada tahun 2000 silam.

Saat jam 7.30 saya sudah berada di pasar untuk mengambil bumbu masak daging kerbau yang sudah kami pesan kemaren sore. Selesai urusan di pasar, saya segera membawa pulang bumbu masak ke Meunasah (tempat ibadah) gampong Cot tunong. Setiba disana, langsung di ambil bumbu oleh ibuk2 yang sudah hadir duluan ke meunasah.


Pembagian daging untuk desa2 dalam kemukiman Aron


Saya segera memutar balik sepeda motor menuju ke meunasah Cot baroh untuk mengambil daging kerbau. Pak keuchik bersama dengan aparatur yang lain sudah duluan tiba disana. Setelah para pekerja menumpuk daging 12 tumpuk untuk 9 gampong. Kami masyarakat Cot tunong dan Cot baroh yang dianggap sebagai tuan rumah diberikan masing-masing dua tumpuk daging, sementara desa yang lain masin-masing satu tumpuk daging.

Dalam acara khanduri hari ini, para panitia khanduri memotong 2 ekor kerbau dan satu ekor sapi. 2 ekor kerbau dibagi kepada 9 desa dan 1 ekor sapi untuk para tamu undangan di luar kemukiman Aron. Desa2 yang dalam wiliyah kemukiman Aron khandurinya harus masak sendiri, panitia hanya menyerahkan kepada masing2 desa daging mentah dan 2 sak beras serta uang 250ribu untuk bumbu masak.


Ibuk2 lagi membersihkan daging kerbau



Proses pembagian khanduri


Setelah kami menerima 2 tumpuk daging dari panitia khanduri, kami langsung membawa pulang ke meunasah kami untuk mengolahnya. Saat jam 11.30 khanduri pun sudah bisa untuk di santap. Sebelum kami menyantap khanduri terlebih dulu kami melakukan Tahlilan kami niatkan pahala kepada 10 orang yang menjadi korban konflik masa dulu.

Tahlilan di pimpin oleh Abi pimpinan dayah Asjadi Ranting Cot tunong. Saat pimpinan tahlilan membacakan do'a, saya tidak mampu menahan air mata bercu2ran karena mengingat masa2 itu dan merindukan seorang ayah yang menjadi salah satu diantara 10 korban, dia yang tidak terlibat dalam seperatis, yang berprofesi seorang guru di SMP Negeri 1 Bandar Baru Pidie (Pidei Jaya sekarang).


Saat di kantor sekolah di YPI UA 2


Saat tiba dirumah mertua


Saat jam 2 siang, saya sudah berada dalam perjalanan menuju Dayah YPI UA 2 di Meurah Dua. Setelah saya mengerjakan beberapa pekerjaan di dayah saya segera balik pulang. Hari ini saya pulang ke Peulimbang karena istri masih disana. Saat dalam perjalanan saya mengendarai sepeda motor sambil menikmati perjalanan. Disore hari pengguna jalan lebih padat karena hari ini hari weekend, dimana kebanyakan orang memanfaatkan hari weekend dengan jalan2 bersama kelurga.

Saat jam 17.30, saya sudah tiba dirumah mertua di Peulimbang. Waktu malam hari tidak ada aktifitas yang saya lakukan hanya menghabiskan waktu bersama anak2 sambil nonton TV.

Inilah cerita saya hari ini :

SEMUA GAMBAR SAYA AMBIL DENGAN SAMSUNG GALAXI J2 Prime


Salam @munzar01

Terimakasih juga kepada :
@anroja
@nazarul
@ikhsan01
@herimukti

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.

Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.

@ernaerningsih.