Sahabat steemit semuanya salam sukses selalu buat anda semuanya dimanapun anda berada....
Pagi yang sangat cerah saya memilih untuk tidak melaksanakan kegiatan di luar rumah. Apalagi masih dalam suasana liburan Ramadhan. Sekolah diliburkan beberapa hari, walaupun saya tetap harus menjalin komunikasi dengan operator. Prinsip kami walau libur tetap bekerja. Hal ini saya lakukan hingga menjelang siang. Karena ada yang harus saya rapikan di halaman. Kebetulan ada barang yang sengaja saya letakkan di halaman rumah, untuk membersihkan dari debu bahkan ada tanah yang menempel.
Barulah pada sore hari saya pergi menuju ke pusat kota, tentunya sesudah membersihkan diri terlebih dahulu dari debu yang lengket. Rencananya saya ingin membeli penganan berbuka puasa. Tempat pertama yang saya singgahi berada di dekat rumah saya yang berada di desa Tambon Tunong, membeli gado-gado yang dijual oleh tetangga kami. Selanjutnya menuju ke tempat penjualan buah yang berada tidak jauh dari tempat saya membeli gado-gado.
Saya membeli buah melon yang dijual di tempat penjualan buah yang berada di dekat persimpangan yang terkadang menimbulkan kemacetan yang luar biasa. Intinya kalau anda berada di simpang empat ini, harus harus sabar. Memilih buah yang siap untuk di konsumsi sesuai dengan permintaan sang istri dan selanjutnya langsung menuju pusat kota Kruenggeukueh.
Karena arus lalulintas yang tidak begitu ramai dan tertib membuat saya tidak harus lama berhenti di persimpangan lampu lintas. Jadi saya dapat langsung menuju ke Kruenggeukueh, ketika lampu sudah berwarna hijau. Biasanya walau lampu lalulintas berwarna hijau, tunggu dulu anda tidak bisa langsung menyebrang. Begitu semrawutnya lalu lintas di simpang empat Kruenggeukueh. Namun tidak terjadi hari ini ini, jadi lalulintas yang tertib membuat perjalanan pada hari ini lancar.
Sampai di pusat kota Kruenggeukueh saya membeli buah alpukat yang dijual oleh kerabat saya. Ia membawa buah alpukat langsung dari dataran tinggi Gayo. Jadi saya membeli buah darinya sebagai cara membantu dia agar buah yang dijualnya cepat habis dan ia bisa langsung kembali ke dataran tinggi Gayo tepatnya di daerah Pondok Baru, Bener Meriah. Saya ingin mengisi bahan bakar di Pertasop yang berada di Simpang Asean. Namun antrian yang cukup panjang membuat saya membatalkan untuk mengisi bahan bakar di tempat tersebut. Melanjutkan perjalanan menuju ke Simpang Perumahan Asean untuk membeli kue basah.
Suasana yang sedikit berbeda di pusat kota membuat say bisa langsung membeli kue, tanpa harus mengantri. Namun tidak berapa lama, mulailah berdatangan orang untuk membeli penganan berbuka puasa. Saya memilih untuk segera meninggalkan tempat tersebut untuk kembali ke rumah dengan rencana pada malam hari saya akan mengisi bahan bakar di SPBU Paloh Lada.
Namun ketika malam hari saya datang, antrian panjang yang membutuhkan waktu tiga puluh menin hanya untuk mengisi bahan bakar sepeda motor. Karena lamanya menunggu membuat saya mengisi full tank. Cukup untuk beberapa hari saya mengendarai sepeda motor yang saya beli dari platform steemit. Sepeda motor yang menemani saya daam melakukan perjalanan ke tempat tujuan.
Terimakasih kepada semua sahabat steemit yang telah singgah di post saya. Salam @muzack1.