The Diary Game Season 3 (Senin, 16/02/2021): Momen Terindah Hari Aku dari Pagi Hingga Matahari Terbenam

Hello Steemians! Sebelumnya, saya ingin menyapa teman-teman, khususnya steemian yang berasal dari Indonesia. Dan pada umum untuk steemian seluruh penjuru dunia. Bagaimana kabar kalian semua, semoga teman-teman dalam keadaan sehat di mana pun kalian berada. Saya sudah sangat lama tidak menulis di sini. Sebelumnya saya selalu aktif dan saling berbagi cerita harian saya di sini. Dan juga saya bagikan foto-foto hasil dokumentasi saya setiap harinya.
Nah, pada kesempatan kali ini, saya mencoba ikut serta pada game yang di selenggarakan oleh komunitas Steem Sea. Dan inilah cerita aktivitas saya hari ini. Dan pada post ini, saya juga turut menyertakan beberapa gambar foto yang saya abadikan dari mulainya terbait matahari sampai terbenamnya matahari.

Begitu terdengar bunyi alarm ponsel, aku langsung terbangun, alarm yang telah aku atur tepatnya pada jam 05.00 Wib sebelum aku tidur. Pada deringan pertama, aku langsung terbangun dari tidur lelapku. Aku segera bangkit dari tempat tidur, dan mengambil ponsel untuk mematikan alarmnya. Seperti biasa, setelah bangkit dari tempat tidur, aku mengambil handuk dan langsung menuju ke kamar mandi.

Setelah selesai dari kamar mandi, aku memakai pakaian seperti biasanya, lalu aku duduk di depan televisi dan menonton berbagai acara yang di siarkan oleh tv lokal di negara saya. Tidak lama kemudian, suara Azan shubuh di kumandangkan oleh muazin di masjid. Kebetulan rumah saya tidak jauh dari masjid, jadi suara azan tersebut terdengar jelas sampai ke rumah saya.

Aku pun bergegas pergi ke masjid untuk melaksanakan ibadah shalat subuh. Setalah selesai melaksanakan ibadah shalat shubuh, aku pun kembali pulang ke rumah.

Saat dalam perjalanan pulang dari masjid, aku melihat suasana langit sudah mulai terlihat indah walaupun masih dalam suasana sedikit gelap. Nah, aku pikir ini adalah momen yang sangat bagus untuk berburu foto sunrise di pinggir pantai yang juga tidak jauh dari tempat saya tinggal. Apalagi saya sudah lama tidak berburu gambar suasana pagi di pinggir pantai. Dan aku pikir ini adalah kesempatan yang tidak boleh di lewati begitu saja. Pasti kalian tahu sendiri bangaimana seorang fotografer yang selalu menanti momen yang indah, tentu untuk di abadikan ke dalam memory digital mereka melalui kamera.

Jam menunjukkan pukul 06.30 Wib. Suasana langit sudah mulai terlihat pancaran matahari yang berwarna merah ke kuningan yang menghiasi langit. Tanpa berpikir panjang, aku segera mengambil sepeda motor, tentu tidak lupa saya membawa kamera dan ponsel. Jika dua benda ini lupa, maka sia-sia saya pergi. Setelah semua peralatan siap. Aku mulai melajukan sepeda motor dan langsung menuju ke pinggir pantai.

Sepeda motorku terus melaju mengikuti jalan. Di Sepanjang jalan, aku melihat suasana langit yang sudah mulai terang. Dalam hati ku, aku pasti akan kehilangan momen yang sudah lama saya ingin nantikan ini. Begitu sampai aku di di tepi pantai, matahari pun mulai muncul di ufuk timur. Dan para nelayan mulai melakukan aktivitasnya.

Nah, aku pun segera mengambil tas kamera. Dan aku pun berjalan di tepi pantai untuk mencari tempat yang tepat untuk bidikan kamera saya pada suasana yang sangat indah ini. Meskipun aku sudah sampai di tepi pantai. Aku tidak langsung memotret, akan tetapi, aku meminta ijin terlebih dahulu kepada para nelayan yang sedang melakukan aktivitasnya pada pagi hari. Setelah mendapatkan ijin, aku pun mulai memotret berbagai aktivitas nelayan di pantai tersebut.

Matahari sudah mulai tinggi. Dan suasana yang pada awalnya sejuk berubah menjadi panas. Tandanya suasana pagi mulai berganti siang. Dan aku pun berpamitan untuk kembali pulang ke rumah.

Sampai di rumah, jam menunjukkan pukul 7.30 Wib. Dan aku menuju ke ruang makan. Dan kami pun mulai menyantap sarapan yang telah di siapkan oleh istriku. Setelah selesai menyantap sarapan. Aku kembali menghidupkan sepada motor. Kali ini aku mengantar anak untuk pergi ke sekolah. Kegiatan ini setiap hari aku lakukan.

Setelah dari sekolah, jam menunjukkan pikul 8.00 Wib. Aku menemani istri ke pasar untuk berbelanja. Dan aku tidak pernah lupa membawa kamera ke mana pun aku pergi. Dan sambil menemani istri belanja di pasar, aku pun menyempatkan diri untuk memotret suasa pasar pada hari itu.

Jam menunjukkan pukul 10.00 Wib. Aku bersama istri pun sampai di rumah, Dan aku langsung kembali mengambil tas laptop dan tas kamera, dan langsung berpamitan untuk bekerja. Saya bekerja sebagai jurnalis tentu saya setiap hari harus mencari berita yang terbaru untuk hari ini. Aku terus melaju sepada motor menuju ke basecamp di mana tempat berkumpulnya para jurnalis di tempat saya tinggal.

Tepatnya pukul 11.00 Wib. Ponsel saya berdering, dan ternyata ada panggilan dari kepolisian, pihak kepolisian ada mengadakan razia lalu lintas untuk pengendara di jalan. Dan aku pun segera berangkat ke lokasi yang sudah diberitahukan oleh pihak kepolisian.

Aku hanya 5 menit melaju sepeda motor untuk sampai di lokasi. Aku pun segera meliput berbagai kegiatan polisi yang sedang mengatur lalu lintas di daerah saya tinggal.

Hari semakin gelap, matahari pun mulai menghilang secara perlahan dan pertanda akan berganti suasana siang menjadi malam. Jam hampir menunjukkan pukul 17.00 Wib. Seperti biasa, aku selalu menanti suasa senja di tempat saya. Lagi-lagi, aku mengambil sepeda motor dan menuju ke tempat spot foto. Aku menuju ke waduk pusong, Aceh, Lhokseumawe. Di sana terdapat banyak burung kuntul hinggap di tasa pohon mangrove. Sambil menunggu suasana matahari tenggelam, aku pun mulai memotret kumpulan burung kuntul tersebut. Dan inilah beberapa gambar burung kuntul yang aku ambil sebelum matahari tenggelam.

Nah, jam telah menunjukkan pukul 18.00 Wib. Dan saatnya memotret suasana matahari tenggelam, dan aku pun memotretnya suasana tersebut, hampir 1 jam aku memotret suasana pemandangan matahari tenggelam. Matahari pun mulai menghilang secara perlahan. Dan aku pun kembali pulang ke rumah. Dan inilah cerita aktivitas saya pada hari ini. Semoga anda menikmati alur cerita yang saya tuliskan ini dan menikmati foto-foto yang juga saya sajikan pada post saya ini. Terima kasih

Lhokseumawe, 16 Februari 2021