Ketika alarm berbunyi jam sudah menunjukkan pukul 04.30, saya mencoba duduk untuk merasakan kesadaran bahwa ini sudah waktu bangun. Kegiatan di dapur pun mulai hidup sembari menunggu waktu shalat subuh saya menyelesaikan beberapa hal seperti menanak nasi, membuat teh, menggoreng telur dan menyimpan piring yang sudah saya cuci ke dalam rak. Kini adzan mulai terdengar, saya menuju ke kamar untuk membangunkan suami dan anak perempuan saya biar bisa shalat bareng. Selanjutnya setelah shalat saya menyiapkan nasi untuk di makan kedua anak saya, kemudian mulai menyiapkan pakaian sekolah mereka, sedangkan suami sedang minum teh yang di ambil sendiri, maklum saya belum sempat.

Pukul 07.00 saya dan anak-anak sudah rapi dengan seragam sekolah, setelah menerima jajan mereka berangkat dengan sepeda masing-masing. Kemudian saya juga berangkat dan sebelumnya sempat pamit sama suami saya, namun ketika sampai perbatasan kampung saya tiba-tiba kereta mogok, saya jadi panik takut terlambat sampai di sekolah. Kemudian saya diamkan sebentar lalu saya star kembali alhamdulilah hidup, tanpa menunggu lagi saya segera meluncur ke sekolah. Tiba di sana saya menyimpan sepeda motor lalu mulai menuju lapangan bersama teman, berbaris dan siap mengikuti upacara, kegiatan upacara berlangsung dengan tertib meskipun ada beberapa siswa yang sedang mengikuti asesmen hari ini. Setelah upacara selesai saya bersiap pergi ke polres bersama teman, karena saya ada jam di Dayah, saya meminta bantuan guru senior untuk memberikan tugas ke siswa.

kegiatan upacara

suasana ketika sampai di polres

kondisi ketika menunggu pengambilan SKCK

Saya pergi ke polres nebeng bersama teman menggunakan sepeda motornya, selain takut mogok saya juga kurang berani di jalan lalu lintas. Tiba di sana saya lihat tidak terlalu rame namun yang membuat SKCK sepertinya belum datang, saya jadi khawatir takutnya gak siap juga hari ini padahal dari Kamis saya udah kasih berkas, mengingat waktu aplod berkas pun sampek tgl 28. Sesaat kemudian orang-orang pada datang untuk mengambil SKCK juga yang di jadwal siap hari ini, namun kenyataannya lain sampe sini suratnya belum siap, setelah menunggu dan menulis absen punya saya siap pukul 12.00 tetapi teman saya belum, di karenakan blangko habis jadi kami pulang, lalu dia mengantarkan saya kembali ke sekolah, dan ketika sampai semua bersiap pulang karena memang sudah waktunya pulang.

Selanjutnya tanpa menunggu lagi saya pulang, sampai di rumah terasa lelahnya, meski tidak melakukan aktivitas berat yang namanya badan butuh istirahat juga. Namun sebelumnya saya makan dan melaksanakan shalat terlebih dulu, di rumah cuma suara televisi yang ada sedang kedua anak perempuan saya sedang pergi mengaji. Setelah puas istirahat pukul 16.00 saya mulai melaksanakan shalat ashar, kemudian mulai mencuci piring bekas kami makan tadi pagi dan siang tadi. Setelah itu, saya lihat anak sudah pulang dan izin pergi main. Singkat cerita setelah mandi saya duduk di luar sebentar sampai suami pulang, rasanya magrib begitu cepat datang.

si adek ketiduran

Kemudian saya mengajak si kakak untuk berwudhu, untuk melaksanakan ibadah shalat magrib. Usai shalat saya menyiapkan makan malam ayahnya, sedangkan si kakak dia ambil sendiri karena mau pergi mengaji. Kemudian saya kembali ke kamar, tau- tau si adek sudah teller dia, memang dia selama sekolah SD selalu cepat tidur, mungkin dia cepat bangun pagi jadi cepat pingsan ketika malam 😄.