Relawan MIN 3 Kota Lhokseumawe

Hai Steemian

Setelah bergelut dengan rutinitas pagi di rumah, waktunya bergegas menuju sekolah. Aktifitas pembelajaran hari ini berlangsung di rumah masing-masing. Guru dan tenaga kependidikan MIN 3 Kota Lhokseumawe melaksanakan rapat evaluasi bulanan yang dilanjutkan dengan gotong royong massal.

Gotong royong

Jam 9:00 AM jadwal rapat pada pagi ini, namun saya masih menunggu beberapa orang lagi yang masih belum bergabung. 15 menit kemudian rapat langsung dimulai dengan berbagai agenda. Mulai dari evaluasi pembelajaran, supervisi kelas, arisan qurban, humas, hingga pembentukan pengurus koperasi. Semua kelar dalam waktu kurang dari 2 jam.

Lewat dari pukul 11:00 AM, semua agenda rapat sudah diselesaikan, kini waktunya untuk gotong royong. Target gotong royong kali ini adalah ruang belajar, lingkungan sekolah, gudang hingga merehab meja kursi. Memang tidak semuanya kelar dalam sehari, namun hasil dari gotong royong kali ini sudah menambah keindahan MIN 3 Kota Lhokseumawe.

Saat bongkar bantuan

Gotong royong disudahi saat azan Dhuhur berkumandang di mesjid Kutablang. Semua istirahat, shalat dan makan. insyaAllah finishing dari kegiatan gotong royong akan ditindaklanjuti hari-hari berikutnya secara bertahap tanpa meliburkan kegiatan pembelajaran di sekolah.

Selesai pelaksanaan shalat Dhuhur, relawan Steem Amal asal MIN 3 Kota Lhokseumawe mulai bergerak menuju Tambon Tunong Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara, Aceh-Indonesia untuk melakukan penyerahan bantuan Steem Amal kepada korban kebakaran rumah. Di lokasi sudah menunggu tim relawan asal Dewantara, Nisam, dan sekitarnya untuk bergabung dalam kegiatan Steem Amal ini.

Relawan Steem Amal

Menjelang sore hari Kamis semua sudah bubar ke rumah masing-masing. Saya menemukan Al-Qarni sedang bermain di rumah wawaknya. Ia menjadi sampel jilbab anak-anak yang diperankan dengan gaya khasnya menampakkan gigi yang baru enam.

Al-Qarni dipakaikan jilbab

Menjelang Maghrib saya baru membawa Al-Qarni kembali ke rumah. Di malam hari ternyata ia sedikit rewel, karena tidak diijinkan tidur terlalu awal. Dikhawatirkan ia akan terjaga tengah malam jika tidur terlalu awal. Namun akhirnya ia sudah tertidur sejak sehabis Isya, dan benar saja ia sudah terjaga sejak sebelum shubuh.