The Diary Game Selasa 7 November 2023: Menyerahkan Bantuan Kemanusiaan

in hive-103393 •  last year 

Hai Steemian

Selasa pagi kesibukan terus berlanjut. Sejak tiba di sekolah sudah langsung menyelesaikan tugas administrasi di ruang kerja. Menjelang jam istirahat siang, saya meminta beberapa orang untuk membantu menghirup total bantuan yang dihitung dan dikumpulkan.

Sebelum menyerahkan ke Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe, saya menyempatkan diri untuk berkunjung ke rumah duka ustadz Junaidi Ilyas yang hari ini adalah hari ketujuh meninggal ayahandanya. Bersam beberapa guru dan tenaga kependidikan MIN 3 Kota Lhokseumawe kami mengunjunginya di kawasan Lhoksukon.


IMG20231107120002.jpg
Menyerahkan bantuan kemanusiaan


Sepulang dari sunujoh, saya menuju Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe untuk menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina. Sebanyak enam jutaan rupiah bantuan kemanusiaan yang terkumpul atau setara 1200 STEEM. Semua bantuan ini bersumber dari sumbangan guru, tenaga kependidikan, anak-anak dan wali siswa.

Bantuan yang sudah dikumpulkan segera diantarkan untuk disalurkan melalui pemerintah. Kami selalu instansi dibawah Kenterian Agama, maka menyerahkan melalui Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe.


IMG20231107125326.jpg
Menghadiri undangan Maulid


Dari kantor Kemenag, saya bersama dua orang pengawas madrasah dan kepala madrasah berangkat untuk menghadiri undangan Kenduri Maulid Nabi Muhammad SAW. Undangan ini dari MIN 2 Kota Lhokseumawe yang terletak sekitar 10 Kilo meter dari sini.


IMG20231107150844.jpg
Anak-anak latihan tilawah


Tiba kembali di sekolah setelah mengantarkan kembali pengawas dan kepala madrasah. Segera menunaikan kewajiban empat raka'at Dhuhur. Kini saya kembali melanjutkan kerjaan hingga lewat pukul 3:00 PM.

Anak-anak sesi siang sudah masuk kelas masing-masing. Ada juga beberapa anak sesi pagi yang masih di sekolah mengikuti pembinaan eskul tilawah. Mereka sudah pulang namun kembali lagi ke sekolah untuk latihan hingga sore nanti.


IMG20231107180918.jpg
Dayah Syamsyuddhuha


Sore harinya saya sudah nongkrong di pekarangan rumah bersama Al-Qarni. Ia sibuk dengan mencangkul tanah di teras samping. Sedang saya memanfaatkan waktu untuk melakukan kurasi menggunakan SC04.

Saya menyicil pekerjaan kurasi ini sambil menunggu voting powernya kembali penuh. Selain itu juga karena saya tidak memiliki waktu luang yang khusus untuk menyelesaikan sekaligus kecuali di tengah malam saat Al-Qarni sudah pulas tertidur. Namun saya lebih suka menyicil seperti ini agar gak sampai begadang untuk dapat menyelesaikan semuanya.


Salam,

@radjasalman

About me


Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
image.png
please click it!
image.png
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)

The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.

Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.

Congratulations!

This post has been supported through the account Steemcurator06 for containing good quality content.

Curated by : @ridwant

MasyaaAllah...Hanya Allah yang kuasa untuk membalasnya .., Aamiin 🤲🤲

Kita gak mampu berjuang seperti mereka, setidaknya kita bisa peduli kepada mereka dengan doa dan harta.