The Diary Game : 26 April 2024 - Pesanan Siap Hati pun Senang

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah wa syukrulillah atas semua nikmat yang masih Allah SWT berikan untuk kita semua sampai saat ini.

Bagaimana kabarnya kawan-kawan Steemian semua? Semoga sehat dan bahagia selalu.

Pagi ini ba'da shalat subuh saya bergegas ke dapur seperti biasa untuk menyiapkan sarapan. Setelah beres di dapur selanjutnya saya bersiap-siap. Hari ini kebetulan hari off saya di sekolah. Dikarenakan saya ada pertemuan di Kantor Cabdin Lhokseumawe pukul 08.30 WIB, jadi saya pun berangkat ke Lhokseumawe. Supaya tidak terlambat, saya berangkat pada pukul 06.50 WIB.

Jam 08.00 WIB saya sampai ke Lhokseumawe, tapi saya tidak langsung ke kantor Cabdin Lhokseumawe melainkan mencari salah satu toko percetakan di daerah Darussalam. Setelah menelfon kawan, akhirnya saya menemukan toko tersebut. Dan ternyata toko tersebut sudah buka walaupun belum sepenuhnya terbuka. Saya mencoba mengetuk dan memberi salam. Setelah tiga kali mengucapkan salam dan masih tidak ada orang yang keluar, akhirnya saya memutuskan untuk tidak menunggu lagi dan segera berangkat ke kantor Cabdin Lhokseumawe.

Sesampainya di kantor Cabdin Lhokseumawe, saya lihat peserta yang lain sedang mencari tempat duduk, lalu saya pun mencari tempat duduk saya sesuai nomor urut peserta. Selama kegiatan berlangsung, kami mendapatkan banyak arahan. Kegiatan berlangsung sampai dengan pukul 11.00 WIB.

Usai dari pertemuan, tanpa berlama-lama lagi saya langsung meluncur ke toko percetakan tadi mengingat hari ini adalah hari jum'at, jadi takutnya tokonya tutup. Alhamdulillah setelah sampai di sana, tokonya masih terbuka dan saya pun membuat pesanan. Ternyata pesanan saya itu baru siap pada jam 17.00 WIB. Oleh karena masih harus menunggu selama enam jam, jadi saya memutuskan untuk ke rumah saudara saya.

Jam 15.00 WIB saya berangkat ke Suzuya karena ada yang perlu saya beli. Setelah membeli apa yang saya perlu. Selanjutnya saya melipir ke Mixue untuk membeli minuman. Kebetulan kali ini tidak ada antrian, jadinya saya langsung bisa memesan dan mendapatkan minuman. Kemudian saya duduk di kursi yang disediakan di Mixue. Setelah selesai minum, saya naik ke lantai empat untuk shalat ashar dan setelah itu saya menunggu di mushalla sampai jam 16.30 WIB dan selanjutnya saya berangkat lagi ke toko percetakan.

Sesampainya di sana, ternyata pesanan saya belum siap dan saya diharuskan untuk menunggu tiga puluh menit lagi. Setelah menunggu selama tiga puluh menit, pesanan saya siap dan selanjutnya saya melajukan motor saya pulang ke rumah.

Sekian dulu cerita saya kali ini. Sampai bertemu di cerita saya selanjutnya.

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

^{We invite you to support @pennsif.witness for growth across the whole platform through robust communication at all levels and targeted high-yield developments with the resources available. Click Here}