The Diary Game Season 3, Better Life (1 April 2021) : Pertemuan Singkat

Pertemuan Singkat

Assalamualaikum rakan steemian!!

Apa kabar semuanya, semoga Allah beri kesehatan dan mudah segala urusan. Aamiin.
Sejak semalam saya sudah berkomunikasi dengan guru saya @radjasalman dan teman saya yang baru hadir di steemit @aureliapane untuk kegiatan sharing hari ini, setelah lama saya vakum dari dunia steemian akhirnya saya kembali lagi. Rasanya ada banyak sekali kegiatan yang ingin saya sampaikan disini.

Azan subuh baru berkumandang saya sudah beranjak dari tempat tidur, Mata terbuka pelan-pelan tanda mata masih ingin terpejam , kaki saya coba untuk terus melangkah menuju ke kamar mandi, saya langsung meraba arah tempat peralatan mandi, langsung saja saya gosok kan gigi saya yang sejak semalam banyak makanan masih tersisa, setelah itu tangan pun langsung segera berwudhu, sebelum suara ibu saya terdengar karena waktu subuh yang terus berjalan.
Pukul 06.00 Wib handphone saya sudah bersuara tanda whatsApp dari pak @radjasalman memastikan pukul berapa kami berangkat.

Matahari mulai menyapa manusia di permukaan bumi, ayam pun riuh berkokok membangunkan beberapa manusia yang masih saja terlelap seakan ingin berteriak sekuat tenaga untuk membangun manusia yang masih saja malas bangun untuk menunaikan kewajibannya.

Pukul 07.10 Wib, terdengar klakson di ujung lorong rumah, saya langsung bergegas menuju ke arah mobil. Di perjalanan saya bercerita banyak pengalaman dengan @radjasalman setelah sekian tidak berjumpa dengan beliau semenjak tamat dari Man 1 Lhokseumawe.

Foto di Perjalanan

Sekitar pukul 07.50 kami sudah sampai di depan Min Kutablang, sembari menunggu bapak masuk ke sekolah saya menuju ke arah kantin. Membeli sebotol aqua untuk menghilangkan dahaga sejak dari rumah saya tidak sempat minum air putih. Beberapa menit saya duduk menikmati tegukan minuman putih bening di hadapan saya, datang @aureliapane di antar oleh seorang perempuan bisa di katakan sangat muda, entah itu adik atau ibu nya saya tidak terlalu memperhatikannya. Kami bercerita panjang lebar, saling sharing bermacam ilmu.

Foto di Kantin Depan Min

Tidak terasa jarum jam sudah menunjukkan pukul 09.00 Wib kami bergegas menuju lokasi sharing di Geudong di warkop Hibrida Blang Peuria, di perjalanan kami mendapat tambahan personil yaitu @firyfaiz, kami bersenda gurau dan berbagi banyak pengalaman sambil menuju tempat tujuan.

Sesampai di sana saya duduk dan memesan secangkir milo susu dingin dengan hidangan beberapa kue untuk celiman kami sambil berbincang-bincang tentang steemit dan sebagainya.

Foto Minuman dan Cemilan

Tepat pukul 12.00 saya dan teman-teman beranjak dari tempat duduk pulang menuju ke arah mobil, terlihat tong escream yang menggugah selera tiba-tiba dek @firyfaiz bersuara "pak mau escream" kami tersenyum dan ikut berlari ke arah tong escream untuk memilih escream sesuai selera kami masing-masing 😅. Seperti biasa di dalam mobil kami lanjut berbincang sambil menikmati si escream yang lezatnya bukan main. Di tengah perjalanan tiba-tiba mobil berhenti sejenak di pinggir jalan tepatnya di depan sekolah SMP 11 Lhokseumawe, ternyata buk @sailawana ikut kami pulang bersama.

Foto Menikmati Escream di Mobil

Matahari sudah mulai tergelincir bertanda masuknya waktu zuhur, kami pun di antar kerumah masing-masing. Sesampai dirumah saya langsung menunaikan shalat zuhur, dan merebahkan tubuh di kasur beralaskan seprei ungu. Saya tertidur pulas memasuki alam mimpi yang begitu panjang, padahal alam dunia baru saja sebentar, sekitar 1 jam saya pulas, ibu saya memanggil suara hujan mengguyur tiba-tiba, jemuran yang sejak pagi tadi belum saya angkat di basahi hujan yang hanya beberapa menit membasahi bumi, seakan dahaga tumbuhan belum hilang.

Sebelum masuknya waktu ashar, saya memasuki ruang dapur, ibu membuat mie caluk, tidak menunggu waktu lama saya langsung memakannya karena perut saya lapar sejak tadi siang.

Foto Mie Caluk

Hari semakin sore saya bersantai dengan ibu dan nenek di pondok depan rumah, sambil menikmati timphan isi kelapa nangka buatan ibu saya, rasanya enak luar dalam.

Foto Timphan

Matahari semakin menghilang, hari semakin gelap, waktu magrib mulai masuk, burung-burung mulai kembali ke sarang, ayam, kambing, lembu, juga mulai memasuki kandang. Saya bergegas siap-siap menunaikan shalat magrib, dan melanjut kan rutinitas malam jumat saya ke dayah Madinatuddiniyah Nurul Huda, berada di desa Tambon Tunong, tidak jauh dari rumah saya.

Foto Tempat Pengajian

Setiap malam jumat para remaja desa dan para alumni pergi pengajian rutin setiap malam jumat sabtu, yang di ajari oleh ustadz Samsul dari Dayah Paloh Gadeng. Kurang lebih satu jam kami menyimak kitab yang diajarkan bab shalat, terdengar azan isya, saya dan para jamaah lainnya melakukan shalat berjamaah di mushalla dayah.

Foto Para Jamaaah

Selesai shalat saya langsung beranjak pulang, mengambil handphone mengetik diary yang saya lakukan hari ini. Dengan penuh semangat, butuh waktu beberapa saat saya menyelesaikan diary saya. Setelah itu saya langsung beranjak tidur agar mata, jiwa, dan raga kembali kuat di keesokan harinya.

Sekian cerita saya hari ini, terimakasih pak @radjasalman yang memberi semangat api untuk saya menulis kembali, setelah sekian lama semangat itu padam.
Terimakasih juga kepada dek @firyfaiz sudah membantu saya belajar banyak hal 🤗. Jangan lupa dukung saya terus para steemian dan terus berkunjung ke cerita-cerita diary saya selanjutnya.

Terimakasih saya ucapkan kepada @anroja @ernaerningsih @nazarul @steemseacurator @steemcurator01 @steemcurator02 dan seluruh para steemian atas bimbingan dan dukungannya.