Pagi ini saya bersiap untuk ke Dayah, dalam istilah kami “saweu Dayah”, tetapi sebelum bertolak menuju ke Dayah saya terlebih dahulu pulang ke rumah Tanjong untuk memberitahukan anak santri bahwa saya tidak ada pagi ini, dan mereka saya beri tugas bergotong royong sampai jam 10.00, nanti mereka melanjutkan dengan mengulang pelajaran., selesai memberikan tugas pada santri saya segera menuju ke Dayah, saya tidak masuk ke kantor, saya sekalian mewakili kantor menghadiri Acara Haul Allah yarham Abu Ibrahim bin Berdan, ayah rohani kami bersama.
Hujan gerimis tidak menyurutkan semangat kami, sambil menunggu jadwal acara dimulai, saya menjumpai teman-teman dan juga guru semasa masih mondok dulu, kami bersua dalam rasa rindu dan juga semangat ukhwah yang sangat kental.
Jam 9.00 kami semua menuju ke makbarah Abu yang berada di sebelah Utara Mesjid dayah, kami segera mengambil tempat, para tamu juga sudah mengambil tempat di dalam mesjid atau di sekitar makbarah Abu.
Acara Doa dipimpin oleh Waled Muhib, suara Waled segera menembus relung hati kami, membayangkan Abu semasa Hidup, rasa rindu semakin membuncah, hampir semua menitikkan air mata, larut dalam doa, tahlil serta shamadiah, selesai acara doa barulah dilanjutkan dengan mengenang kilas pesan-pesan Abu semasa masih Hidup, Abon Wahab mendapat kesempatan menyampaikan semua yang beliau Ingat, kami semua sangat terharu, mengenang gigihnya perjuangan Abu untuk umat dan juga masa depan agama.
Jam 12.00 kami semua masuk ke dalam komplek Dayah Putri untuk kenduri bersama, disini saya juga berjumpa dengan para guru-guru dan juga teman-teman. Jam 3.00 saya baru kembali tiba di rumah.
Langsung mengajar memanfaatkan sisa waktu sebelum kami pulang.
Malamnya kami seperti biasa, salat magrib bersama, lalu membaca Ratibul Haddad, ratibul Attas, serta surah yasin. Terakhir ziarah ke makam Almarhum Abah, lalu salat Isya bersama, selesai semua barulah kami memulai pengajian.
Jam 9.30 saya dan beberapa jamaah ziarah ke mesjid Baalawi serta makam Habib Muhammad bin Ahmad al Attas, berdoa serta memohon berkah Allah ke pada semua, keluarga kami, murid-murid kami serta keturunan kami.
Jam 11.00 sambil pulang saya membeli nasi goreng bersama dengan Ahmad dan Aira, tiba di rumah kami menikmati rezeki kami, lalu bersiap untuk istirahat malam.
