Sahabat terkasih...! Beberapa malam yang lalu, aku yang merupakan salah seorang aparatur desa, ikut serta menghadiri serta memenuhi undangan temu ramah sekaligus rapat antara pihak aparatur desa dengan pengurus Dayah yang ada di wilayah kemasjidan kami. Temu ramah ini di adakan oleh pihak pengurus Dayah dalam rangka silaturahmi sekaligus membahas tentang perkembangan Dayah selama pergantian kepengurusan.
Dayah atau pondok pesantren yang aku maksudkan adalah "Dayah Raudhatul Muarif V" yang beralamatkan di Gampong Blang Dalam Tunong Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. Dayah atau pondok pesantren ini merupakan cabang yang ke-5 dari Dayah induk "Raudhatul Muarif" yang berada di Desa Cot Trueng Kabupaten Aceh Utara.
Temu ramah dan rapat inipun berlangsung selama beberapa jam saja, yang di mulai tepat pukul 09.00 malam. Temu ramah ini di pandu langsung oleh pengurus tertinggi Dayah yakni "Abi Doktor Shafriadi", yang merupakan menantunya "Ayah Cot Trueng".
Dalam temu ramah dan rapat ini. Pihak pengurus tertinggi Dayah pun menyampaikan beberapa poin tentang kemajuan Dayah selama 6 bulan terakhir di bawah kepengurusannya. Yang mana perkembangan pun sangat signifikan terutama di bidang pembangunan.
Namun tentunya beragam komentar dan harapan dari sebahagiaan masyarakat, juga ikut dilontarkan terutama mengenai membuka kesempatan kepada anak-anak Desa, untuk bisa mengaji dengan ketentuan tidak mondok di Dayah. Namun karena keputusan sudah ditentukan di Dayah induk yakni Dayah ini merupakan Dayah Salafi yang artinya menerima santri hanya untuk mengikuti pendidikan Dayah saja.
Kendatipun demikian sudah ada undang-undang terbaru yang mengatur ijazah untuk santri Dayah. Dalam artian jika ada santri tamat SD yang mondok di Dayah selama 3 tahun, mereka sudah mendapatkan ijazah setara SMP atau MTSN. Begitupun hingga seterusnya. Yang mana ijazah tersebut juga diakui dan sah dipergunakan sebagaimana ijazah pada sekolah lain pada umumnya.
Meskipun demikian pihak pengurus Dayah juga mengharap kepada segenap tokoh masyarakat beserta segenap masyarakat yang bernaung dalam kemasjidan ini. Agar bahu-membahu memakmurkan pembangunan Dayah serta memandang positif tentang Dayah. Karena dengan adanya Dayah lah, generasi-generasi bangsa bisa terselamatkan dari berbagai pengaruh dunia di era globalisasi ini.
Berikut beberapa foto dokumentasi rapat dan temu ramah yang Kami ikuti.
Sahabat terkasih, itulah cuplikan pemaparan ku pada kesempatan hari ini. Saran dan komentar terbaik sangat aku harapkan dari sahabat semua. Mohon maaf bila ada kesalahan dalam aku persembahkan postingan ini, Wassalam.
Camera Pictures | Smartphone |
---|---|
Models | RMX2180 |
Android Version | 11 |
Original picture | @teukuipul87 |
Picture Editing | Snapseed |
Location | aceh |
Ucapan terima kasih aku hantarkan kepada seluruh sahabat yang bernaung dalam komunitas tercinta ini, juga kepada seluruh abang dan kakak moderatornya.