The Diary Game; Better Life (27 Maret 2021) : Graduation Day

Selang beberapa menit maka acara pun dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh salah satu siswa Madrasah Aliyah Negeri Kota Lhokseumawe yang memiliki suara yang merdu, selanjutnya adalah kata-kata perpisahan yang diwakili oleh ketua OSIM MAN Kota Lhokseumawe tahun 2020/2021 dan diikuti oleh salah seorang siswi dari kelas XII yang naik ke atas panggung dan menyampaikan beberapa patah kata yang bisa menjadi motivasi bagi kami semua dalam rangka perpisahan ini. Acara perpisahan ini juga dihadiri oleh guru favorit para siswa XII yaitu @radjasalman.

Setelah acara itu berlangsung maka dimulailah proses wisuda terhadap seluruh siswa-siswi MAN Kota Lhokseumawe seluruh siswa-siswi dipanggil secara bergiliran sesuai dengan abjad namanya proses wisuda dimulai dari kelas XII MIA 5, XII MIA 4, XII IIS 2, XII MIA 1, XII MIA 2 dan diakhiri oleh kelas ku sendiri yaitu XII IIS 1. Sudah mendapat giliran kelas yang paling ujung, aku juga harus menjadi penutup dalam acara wisuda ini, bagaimana tidak, inisial namaku dimulai dengan abjad Z mau tidak mau aku harus menjadi penutup bagi kurang lebih 179 siswa-siswi kelas XII MAN Kota Lhokseumawe.

Sebenarnya sudah dari semalam urutan nama ini menjadi beban bagiku. Bagaimana tidak, aku merasa tidak percaya diri jika harus menjadi penutup dari seluruh murid yang akan di wisuda, aku mencoba berbagai usaha agar kelasku bisa mendapat giliran yang pertama, namun apa boleh buat, para guru memutuskan untuk mengundi setiap kelas agar lebih adil, dan akhirnya kelasku jatuh pada urutan terakhir. Mau bagaimana lagi aku harus tetap mengikuti prosesi wisuda ini hitung-hitung sebagai kenangan terakhir di sekolahku ini. Ketika namaku dipanggil, semua teman-teman ku telah kembali duduk di bangkunya semula. Maka aku pun maju dan mencoba percaya diri kemudian saling salam dengan guru yang berada di atas panggung. Akhirnya aku pun turun dan kembali kepada tempat duduk yang semula, ternyata prosesnya singkat tidak seperti yang ada di pikiranku hehe. Setelah duduk aku menjadi sangat lega walaupun aku menjadi penutup pada hari ini, namun aku berhasil menyelesaikan kan tantangan yang kuberikan pada diri sendiri.

Selanjutnya adalah acara pemutaran video dari seluruh siswa-siswi kelas XII. Rasa bahagia, senang dan sedih bercampur aduk pada hari ini, apalagi ketika menonton video kenangan bersama yang sedang diputarkan saat ini. Banyak kenangan yang telah kami lewatkan bersama dan tak bisa diulang lagi, hanya bisa disimpan dalam memori pikiran dan memori handphone hehe. Setelah rangkaian acara selesai maka acara perpisahan ini ditutup dengan pembacaan do'a dan salam-salaman dengan guru-guru yang telah mendidik kami selama kurang lebih 3 tahun di Madrasah Aliyah Negeri Kota Lhokseumawe. Air mata tak terbendungkan saat kami bersalaman dengan sosok-sosok hebat yang telah rela membagikan waktu, ilmu dan perhatiannya kepada kami, mereka berharap agar kami kedepannya menjadi orang yang berguna dan sukses dunia akhirat. Setelah semua acara selesai maka siswa-siswi dibolehkan untuk meninggalkan aula kemudian aku dan beberapa teman kelasku saling berpelukan dan meminta maaf atas segala kesalahan yang telah kami perbuat dengan sengaja atau tidak sengaja satu sama lain selama 3 tahun terakhir. Setelah saling bermaafan maka kami pun menyibukkan diri untuk berfoto sebagai beberapa kenangan terakhir. Proses foto-foto ini menghabiskan waktu sekitar 2 jam.

Kemudian aku dan teman sekelasku sepakat untuk menuju ke Alkaysan yang berada dijalan Darussalam, untuk melakukan photo shoot bersama, bukan hanya kami, walikelas juga turut serta dalam kegiatan ini.

Kurang lebih sekitar jam 14.30 kami pulang ke rumah masing-masing. Singkat cerita, sore harinya aku dan keluargaku pergi ke rumah nenek, karena nanti malam adalah malam minggu maka aku sudah memutuskan untuk tidur dirumah nenek hehe. Setelah menjalani hari yang melelahkan, aku pun merasa letih dan merebahkan diri di tempat tidur untuk beristirahat. Sebelum tidur aku berharap jika masih diberi kesempatan, aku ingin hari esok bisa lebih baik dari hari ini.

Sekian diary hari ini, terimakasih dan mohon bimbingannya para orang hebat! Wassalamu'alaikum.