Membawa mobil ke bengkel dan mengupas buah nangka

Di rumah adik
Di pagi hari setelah sholat subuh aku melakukan video call dengan istri yang sedang menemani si kakak opname di Klinik Mandiri Bersama untuk memastikan kondisi mereka serta keperluan mereka di pagi ini.

Istriku minta dijemput saja di Klinik Mandiri Bersama dan kemudian kami membeli sarapan untuk kami dan juga si kakak di Klinik.

Hari ini rencananya aku akan ke Lhokseumawe untuk mengecek mobil kami di bengkel di seputaran Cunda Kota Lhokseumawe. Dan sekitar jam 08 pagi aku sudah berangkat dari rumah bersama si kecil.

Tujuan pertama adalah ke rumah adik terlebih dahulu di Kawasan Buketrata karena dia akan menemaniku ke bengkel langganannya untuk mengecek mobil kami.

Kami hanya singgah sebentar di rumah adik dan kemudian segera menuju bengkel mobil di Cunda yang merupakan bengkel langganan adik kami.

Saat aku tiba di bengkel terlihat cukup ramai dengan mobil yang antri untuk diperbaiki. Dan sepertinya mobil kami tidak bisa diperbaiki hari ini. Si montir hanya mengecek mobil kami dan ternyata harus dilakukan pembersihan dan pengurasan tangki. Mungkin juga harus dilakukan penggantian businya.

Kendala yang dialami mobil kami adalah "ngelitik" yang disebabkan oleh penggunaan bahan bakar yang kurang bagus dari pemilik sebelumnya.

Mobil kami didesain menggunakan bensin dengan RON yang lebih tinggi, tetapi pemilik sebelumnya menggunakan pertalite yang memiliki RON yang rendah. Akibatnya terjadi kerak karena tidak sempurnanya pembakaran.

Pertalite memang lebih murah dibandingkan dengan Pertamax, tetapi penggunaan pertalite dalam jangka waktu yang lama pada mobil seperti mobil kami akan mengakibatkan gangguan seperti ini (ngelitik).

Biarpun selama hampir dua tahun mobil ini bersamaku dan aku selalu menggunakan Pertamax, hal ini tidak mampu mencegah terjadinya ngelitik karena pemakaian pertalite sudah terjadi lebih sepuluh tahun.

Mobil kami hanya bisa dicek oleh si montir. Untuk memperbaikinya tidak sempat hari ini karena sudah banyak mobil yang antri sebelum aku datang. Nantinya kami sudah membuat jadwal perbaikan mobil kami di hari Senin besok.

Karena tidak bisa memperbaiki mobil hari ini, aku pun pulang ke rumah kami di Matangkuli untuk istirahat di rumah karena kondisi ku pun belum fit betul.

---

Kuah kari ayam
Saudara kami yang tinggal di Banda Aceh mengunjungi ayah kami yang baru keluar opname di rumah sakit beberapa waktu yang lalu. Mereka rencananya akan berlibur ke Takengon, dan sekalian saja menjenguk ayah kami.

Untuk menjamu mereka kami memasak beberapa menu seperti kari ayam kampung dan lain-lain untuk makan siang pada hari ini. Sore nanti mereka akan melanjutkan perjalanan menuju ke Takengon untuk berlibur selama dua hari.

Untuk keberangkatan berlibur ke Takengon mereka juga mengajak kami, tetapi karena si kakak masih diopname di klinik Mandiri Bersama, hanya kakak beserta suami dan anak-anaknya yang ikut berlibur ke Takengon.

Kondisi kami saat ini tidak memungkinkan untuk liburan seperti biasanya. Kesehatan keluargaku jauh lebih penting, dan untuk liburan bisa dijadwalkan dilain hari.

---

Mengupas nangka
Sore ini aku mengupas buah nangka pemberian ibu mertua yang dibawa pulang dari Kuala Simpang beberapa hari yang lalu. Buah nangkanya sudah masak dan harus diproses segera agar tidak busuk.

Meskipun buah nangkanya kurang bagus, tetapi masih oke lah. Toh juga pemberian orang yang harus diterima dengan senang hati. Buah nangka ini memiliki daging yang lebih tipis dan lebih banyak bagian yang bukan dagingnya.

Mengupas buah nangka ini memiliki tingkat kesulitan tersendiri karena biasanya agak bergetah dan untuk membersihkan tangan serta pisau nantinya harus menggunakan minyak lampu.

---

Nangka siap dikupas

Setelah bersusah payah, akhirnya buah nangka berhasil dikupas dan sudah siap diolah untuk berbagai menu atau dimakan secara langsung. Buah nangka ini biasa diolah menjadi kolak atau kuliner khas Aceh lainnya.

Buah nangka sangat "kental" dengan masyarakat Aceh terutama di bulan Ramadhan dimana buah nangka ini biasa diolah sebagai takjil saat iftar di sore hari.

Malam ini seperti biasa, istri akan menemani si kakak di Klinik Mandiri Bersama. Aku, si kecil dan si Abang yang juga sedang kurang sehat, tidur di rumah saja. Mudah-mudahan kondisi kami segera membaik dan si kakak bisa segera pulang ke rumah.

---

Sekian postingan ku kali ini. Stay healthy and Fun.....Ciao...!

Regards

｡✧ 🧑‍⚕️ @𝒶𝓁𝑒𝑒𝟩𝟧 🥋 ✧｡

📚ⱼₐₗₐₗᵤddᵢₙ ᵣᵤₘᵢ : Cᵢₚₜₐₖₐₙₗₐₕ ₖₑᵢₙdₐₕₐₙ dᵢ dₐₗₐₘ ₕₐₜᵢ ₐₙdₐ, dₐₙ ₖₑᵢₙdₐₕₐₙ dᵢ ₛₑₖᵢₜₐᵣ ₐₙdₐ ₐₖₐₙ ₘₑₙgᵢₖᵤₜᵢ.💝