The Diary Game, 29 November 2023; Perjuangan Warga untuk Penyelesaian Konflik Satwa

Salam teman-teman steemit, khususnya Komunitas Hot News. Kita bertemu kembali di platform steemit ini. Semoga kita semua dalam keadaan sehat selalu dan tanpa kurang suatu apapun.

---

Kali ini, saya ingin berbagi dengan teman-teman menganai perjuangan warga Kab. Aceh Tengah dan Bener Meriah dalam penyelesaian konflik satwa. Konflik yang telah terjadi puluhan tahun tersebut, telah menghabiskan energi masyarakat setempat untuk mencari penyelesaiannya. Juga tidak sedikit kerugian material yang mereka alami setiap tahun.

Hampir semua instansi terkait, seperti Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh dan tingkat kementerian, telah mereka sampaikan keluhannya, baik secara tulisan dalam bentuk surat menyurat maupun secara lisan dalam bentuk audiensi dan pertemuan lainnya.

Berbagai upaya yang telah dilakukan tersebut belum menghasilkan solusi yang kongkrit. Hal ini terbukti dengan dinamika konflik satwa yang masih terjadi setiap tahunnya. Bahkan pengakuan warga pada saat pertemuan secara langsung dengan beberapa instansi terkait, intensitas konflik satwa di dua kabupaten tersebut terjadi peningkatan dari tahu ke tahun.

---

Beberapa hari yang lalu, warga kembali melaporkan peristiwa konflik satwa ke BKSDA dan DLHK Aceh. Kali ini, sasaran warga untuk melaporkan peristiwa tersebut telah diperluas. Kalau sebelumnya hanya pada dua instansi terkait (BKSDA dan DLHK). Dalam laporan kali ini warga juga turut melaporkan peristiwa tersebut ke Komnas HAM dan Ombudsman RI perwakilan Aceh.

Di Komnas HAM, warga bicara banyak mengenai rasa ketidaknyaman yang mereka alami akibat persoalan konflik satwa. Termasuk anak-anak tidak bisa mengikuti proses belajar mengajar dengan baik dalam kondisi tertentu. Khusunya disaat konflik satwa terjadi. Karena satwa-satwa tersebut terkadang mendatangi sekolah-sekolah. Sehingga membuat seisi sekolah tidak nyaman.

Di Ombusdman mereka bicara banyak mengenai apsek pelayanan. Seperti pemasangan rambu-rambu, penyedian call center dan menugaskan satu atau dua orang secara khusus untuk mencari solusi terkait konflik satwa dari instansi terkait. Namun selama ini, warga tidak pernah mendapatkan layanan tersebut. Sehingga disaat konflik satwa terjadi warga terpaksa berjuang sendiri.

---

Lawatan warga ke beberapa instansi tadi semoga mendapatkan hasil yang baik. Dengan harapan konflik satwa yang terjadi setiap tahun dapat ditemukan solusinya. Sehingga warga dapat beraktivitas di sektor perkebunan dan pertanian tanpa merasa khawatir tanamannya di ganggu oleh satwa-satwa tersebut. Termasuk harta benda dan rumahnya aman dari amukan satwa itu sendiri.