The Diary Game, Senin 2 Desember 2024. Kendur Bunda Ica

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Tidak terasa sudah hari senin lagi, rasanya baru satu hari libur masuk kantor sudah masuk lagi, padatnya kegiatan dari hari jumat sampai hari Minggu membuat saya lupa akan waktu yang sebenarnya.
Jam 8.00 saya bersama Aira menuju ke rumah Tanjong untuk mengantar Aira, pulang dari mengantar Aira saya segera menuju ke Kantor, bulan ini kesibukan kami di kantor terbilang sepi, sebab sangat sedikit yang mendaftar nikah bulan ini, entah karena harga emas yang melambung tidak terkendali atau memang memang lagi sepi saja.
Jam 10.00 kami memesan kopi via Shidi, kami dibawakan kopi espresso dingin, ada juga gorengan, untuk daha dan biaya kami biasanya urunan, tidak membebankan seseorang dengan biaya.
Jam 12.00 saya segera bertolak pulang, membeli ikan di pasar, sudah 3 hari saya tidak masuk ke pasar. Ikan juga nampak sedikit sekali, tidak banyak pilihan, saya akhirnya membeli ikan kakap ukuran kecil, anak-anak sangat suka ikan kakap goreng tepung, bahkan dek ja bisa menghabiskan satu piring seorang diri.
Jam 1.00 kami makan siang bersama, suara kicau bocil menambah selera makan kami semua, jam 1.45 saya segera menuju ke rumah Tanjong untuk kegiatan mengajar rutin, anak-anak santri sudah menunggu kepulangan saya, kami segera memulai pengajian, waktu kami segera mengalir bersama, tidak terasa jam menujukkan pukul 4.00, kami segera salat Isaya, selesai salat kami lihat Bund Ica datang membawa kami kenduri, ada mie “caluk” buatan buda Ica, anak-anak segera duduk dengan teraur, Afdan membagikan mereka satu persatu.
Selesai menikmati mie kami membaca doa dan pulang, jam 6.10 saya kembali berada di rumah Tanjong untuk mengajar bersama dengan santri.
Selesai salat mAgrib kami segera memulai pengajian, kitab segera kami buka, kami malam ini belajar sampai jam 9.00 saja, sebab malam ini saya masih ada jadwal pengajian dengan majlis, jam 9.20 kami sudah memulai pengajian, jamaah yang hadir malam ini tidak seberapa.
Jam 11.00 kami selesai, melanjutkan mengobrol bersama sampai jam 11.30, kami pun segera pulang untuk beristirahat bersama.