Ide bisnis ramah lingkungan : Membuat Pestisida Nabati

edit by picarts

---

Salam sejahtera untuk rekan-rekan Steemians

Dalam publikasi singkat saya kali ini, saya ingin berbagi ide seputar masalah merawat tanaman dengan nuansa ramah lingkungan. Disini saya ingin berbagi pengetahuan serta pengalaman tentang tata cara membuat pestisida nabati. Ini adalah jenis pestisida yang ramah lingkungan, dan tentunya tidak dapat mencemari lingkungan dalam waktu jangka panjang, dan yang paling penting adalah biaya yang kita keluarkan juga sangat murah meriah.

Saya akan menggunakan bahan-bahan yang sangat mudah kita dapatkan. Bahkan di dapur juga tersedia, di pasar apalagi 😇, sangat mudah dan murah. Saya menggunakan cabai rawit sebagai komposisi utama untuk menciptakan pestisida nabati ini. Kebetulan di belakang rumah saya menanam beberapa batang cabe rawit dan alhamdulillah sudah berbuah, jadi saya akan memetik sekitar 5 buah cabe rawit yang sudah matang alias sudah berwarna merah.

Nah.. Apa saja yang harus kita persiapkan, ikuti langkah-langkah dari saya dibawah ini 👇

Langkah pertama adalah menyiapkan bahan-bahan yang kita butuhkan :

• Cabe rawit sebanyak 5 buah
• Sprayer satu unit

cabe rawit

---

Cara membuatnya sangat gampang sekali, kita hanya perlu memotong-motong cabe rawit tersebut dengan ukuran kecil, lalu kita rebus selama lebih kurang 10 menit. Lalu tunggu sampai dingin, dan diamkan beberapa saat.

memotong

---

merebus

---

Setelah air rebusan cabe tadi benar-benar dingin,maka langkah selanjutnya adalah menyaring air rebusan cabe tersebut kedalam sprayer atau semprotan. Nah, kita perlu menambahkan satu tetes sabun cair pencuci piring sebagai perekat. Ingat ya, satu tetes saja. Ini fungsinya sebagai perekat pada tanaman yang akan kita aplikasikan pestisida ini nantinya. Jika kita tidak menggunakan perekat, kemungkinan pestisida tersebut akan mudah hilang terbawa angin atau terserap sinar matahari.

menyaring

---

menambahkan satu tetes sabun cair

---

pestisida nabati sudah siap untuk digunakan

---

Sedangkan untuk takaran campurannya adalah 1 banding 10 (1:10). 1 untuk air rebusan cabe, dan 10 untuk air bersih. Ini adalah takaran yang dianjurkan, tetapi jika ingin menambahkan tidak masalah, karena pestisida nabati sifatnya tidak terlalu merusak. Berbeda dengan pestisida kimia, jika melebihi dosis yang dianjurkan akibatnya bisa fatal.

Cara mengaplikasikan pestisida nabati ini sangat mudah, lakukan dua kali dalam seminggu. Akan lebih baik jika kita lakukan di sore hari. Jika kita menggunakan di siang hari, kemungkinan besar akan cepat hilang diserap sinar matahari.

---

cara mengaplikasikan pada tanaman

---

Semprot kan pada tanaman yang terserang hama, seperti ulat dan kutu kebul alias kutu daun. Pestisida ini juga dapat digunakan pada tanaman bunga di pekarangan rumah. Tetapi saya menggunakannya pada tanaman cabe dan terong, dan ini efektif untuk mengusir hama jenis ulat.

Lalu apa potensi bisnis dari pestisida nabati ini?, Sejauh ini yang saya pelajari bahwa di daerah saya yaitu di Aceh, pestisida nabati ini belum dikembangkan secara maksimal. Namun di pulau Jawa produk pestisida nabati mulai dipasarkan dan telah menjadi sebuah bisnis yang memiliki prospek yang cukup baik.

Tentu saja untuk mengembangkan bisnis ini, butuh riset yang lebih mendalam untuk mempelajari tentang kelebihan dan kekurangan dari produk pestisida nabati ini. Walaupun pestisida nabati ini cara kerjanya kurang efektif jika dibandingkan pestisida kimiawi, namun satu hal yang paling penting untuk diketahui bahwa penggunaan pestisida nabati tidak beresiko merusak lingkungan dan alam sekitar.

---

Nah.. Pembaca sekalian, cukup disini publikasi saya kali ini. Mudah-mudahan bermanfaat. Terimakasih banyak atas perhatian anda 🙏

SALAM

@chefdanie

ACHIEVEMENT 1