Economic Diary Game || 6 November 2024 || Tidak Jadi Ujian

---

Assalamualaikum Steemian's!
Allahumma shalli ala sayyidina muhammad wa ala ali Muhammad
Bagaimana kabar kalian hari ini? Semoga kita senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT.

Hari ini aku terbangun tepat pukul 05.00 pagi. Kemudian langsung menunaikan kewajibanku sebagai umat muslim yaitu melaksanakan salat fardhu. Setelah itu aku mengulang pelajaran karena hari ini akan ada dua ujian yaitu ujian tarjamah dan balaghah. Kedua ujian ini bagi unit kami adalah ujian yang lumayan menegangkan. Karena kalau pelajaran terjemah kami akan dites oleh ustadz yang lumayan tegas, beliau juga tidak akan sungkan-sungkan memberi nilai c jika memang kami tidak bisa. Sedangkan pelajaran balaghah, lebih takut dengan sistem ujiannya, jadi kami diberi waktu 1 menit untuk menjawab 1 soal, jika melewati batas waktu, maka kami akan ketinggalan dengan soal selanjutnya. Oleh karena itu kami harus betul-betul belajar agar nilai kami tidak merosot turun.

Di pukul 07.00 aku menyempatkan diri untuk mandi dan setelah itu menyantap sarapan pagi agar perut tidak kosong. Kemudian memakai pakaian yang rapi dan berdandan seminimalis mungkin. Karena semuanya sudah ready, maka aku pun berpamitan dan langsung menuju kampus. Sesampainya di kampus, aku langsung menuju ruang kelas. Sesampainya di kelas, aku dan temanku mengulang pelajaran sebelum dosen tiba.
Tapi tak lama kemudian dosen pun tiba, ini menandakan beliau umurnya panjang.

Pembelajaran Tarjamah

Tetapi entah kenapa beliau seperti tidak menyuruh kami untuk melakukan ujian, tetapi beliau hanya mengajar seperti biasa. Aku dan temanku curiga sepertinya beliau lupa, sebetulnya ini menandakan kabar baik karena kami bisa ditunda ujiannya. Tapi jika ujiannya dilanjutkan minggu depan materinya pasti bertambah banyak, dan kami harus belajar lebih banyak lagi. Dalam hatiku ada sedikit rasa sedih karena semalam aku harus begadang untuk belajar tetapi ujian tidak jadi.
Tapi juga aku ada senangnya karena bisa belajar lebih lagi.

Kemudian di mata kuliah kedua, yaitu Bahsul Ilmi Al kammi atau metode penelitian kuantitatif. Hari ini kami belajar seperti biasa, alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar dan kami diberi tugas untuk mencari indikator teori penelitian.
Sebetulnya aku sangat sedih ketika mendengar perintah untuk mengerjakan tugas, karena tugas kami sudah sangat banyak dan itu belum selesai aku kerjakan. Jadi saat mendengar kata tugas, pasti rasanya sedih dan lelah.
Sebenarnya saat aku menulis di hari ini keadaan aku sedang sakit. Penyebabnya adalah karena aku sering begadang, tapi bukan tanpa sebab. Aku harus begadang karena aku memiliki banyak tugas kuliah, bahkan aku tak jarang tidur di jam 03.00 pagi demi menyelesaikan tugas.

Ustazah menjelaskan tentang hipotesis

Pukul 12.50, aku makan siang bersama teman-temanku yang lain di warung ayam Keprok. Di situ adalah tempat langganan kami makan siang. Sesampainya di warung makan, kami pun memesan makanan dan langsung menyantapnya. Setelah itu kami bersiap-siap menuju ke masjid untuk melaksanakan salat zuhur. Sesampainya di masjid, kami langsung menunaikan ibadah salat kami dan setelah itu kembali ke kampus karena masih ada kelas.

Break time

Sesampainya di kampus, kami langsung menuju ruang kelas yaitu ruang 15 dan memulai pembelajaran balaghah. Nah, sepertinya kejadian di pagi hari tadi juga terulang sekarang. Entah kenapa ustad tidak membahas tentang ujian padahal minggu yang lalu beliau telah menyuruh kami belajar untuk mengikuti ujian. Ternyata beliau lupa akan janjinya, sebenarnya tidak apa-apa tapi kami merasa belum lega jika ujian belum kami ikuti. Seakan-akan ada beban yang kami pikul.

Pembelajaran Balaghah

Pukul 15.30, aku pun keluar dari ruang kelas karena pembelajaran telah selesai. Tadi kami belajar tentang insya thalabi dan ghairu thalabi. Rasanya sangat jenuh belajar sastra Arab di sore hari, karena kami merasa ngantuk. Kami pun tidak merasa semangat setiap kali belajar balaghah.

Sesampainya di rumah, aku langsung mengganti pakaian kemudian melaksanakan salat asar. Setelah itu aku beristirahat sambil scrolling tik tok. Tak lama kemudian azan maghrib berkumandang, aku pun langsung melaksanakan salat. Di malam hari kegiatanku hanya makan malam dan beristirahat. Malam ini aku tidak mengerjakan tugas agar bisa beristirahat dengan tenang.