Steemit Engagement Challenge-S14W3 | Lifestyle Diary Game

Hallo sahabat komunitas "Steem Fashion&Style "

Editing using Canva Apps

Hai sahabat Style & Fashion kembali bersama saya @arispranata5 dalam tantangan minggu 3.kali ini saya kembali berpartisipasi disini dengan tema sederhana Lifestyle Diary Game

Mengawali aktifitas pagi ini, saya sedikit bermalas-malasan di tempat tidur. Pasalnya, wilayah kediaman saya diguyur hujan dengan etensitas tinggi dari malam hingga pagi hari

Saya harus melewati beberapa aktifitas rutin yang biasa saya lakukan setiap harinya, yaitu sawah dan kebun. Suasana di beberapa tempat tertentu terlihat becek pasca diguyur hujan. Apalagi dalam beberapa bulan terakhir sudah memasuki musim penghujan yang disertai banjir hampir keseluruhan tempat

air irigasi mulai naik Memasang jaring ikan

Tempat pertama yang saya sambangi di awal pagi adalah areal persawahan. Biasanya, setiap memasuki bulan November sampai Januari tanaman padi kami menjadi langganan terendam banjir, hal ini diakibatkan dari kurangnya penanganan irigasi. Akibat derasnya hujan, membuat irigasi meluap dan mengakibatkan tanaman padi terendam dan mati

Setelah memastikan kondisinya masih aman-aman saja, saya langsung pulang melanjutkan ketempat lainnya. Pinggiran pantai menjadi sasaran berikutnya, antara sawah, rumah dan pinggiran pantai hanya butuh beberapa menit. Ditengah rintik-rintik hujan, saya melihat seorang anak kecil yang tengah membantu ayahnya menjaring ikan.

Laki-laki paruh baya itu seakan sudah terbiasa berpartner dengan anaknya, saling bekerja sama dalam bekerja mendapatkan tangkapannya. Pemandangan seperti ini sudah biasa bagi kami masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir pantai

Menjaring ikan View pinggir pantai

Melengkapi libur aktifitas hari itu, saya juga sempat menyambangi pelabuhan umum Asean Aceh Fertilizer (AAF) sebagai salah satu pelabuhan terbesar disini untuk transit dan keluar masuk kapal-kapal berukuran besar yang membawa barang-barang ekspor

Dulu, pelabuhan AAF menjadk salah satu destinasi wisata kebanggaan masyarakat setempat maupun masyarakat luasa pada umumnya. Namun semenjak terjadinya pergolakan ekonomi, tempat kebanggaan masyarakat Aceh ini berubah fungsi. Tempat destinasi disulap menjadi tempat memancing yang nyaman bagi masyarakat sekitar

Pemancing mania Menunggu antrian

Walaupun hanya butuh waktu 1 jam untuk sampai disini, namun kami sangat jarang mengunjunginya, apalagi saya tidak terlalu menyukai memancing. Selain untuk membeli ikan-ikan segar, kita juga dimanjakan dengan pemandangan areal pelabuhan dengan background yang dikelilingi oleh pabrik

Batu-batu besar yang diatur rapi disisi kiri maupun kanan pelabuhan juga menjadi view yang memanjakan mata. Belum lagi kapal-kapal besar yang mengantri untuk masuk

Lama tak pernah kesini, saya merasa takjub dan bahagia menikmati setiap keindahan. Apalagi saat salah seorang pemancing mendapatkan tangkapannya bergantian

Salah satu view Membelakangi pabrik

Merasa telah cukup waktu yang saya habiskan hari ini, saya langsung bergegas pulang menyelusuri jalanan bebatuan besar di atas permukaan air. Saya sempat mengabadikan momen selfi sambil berjalan pulang.

Saya bertekad, dilain waktu akan berkunjung kembali kesini untuk mendapatkan momen-momen indah lainnya di pesisir pantai

Membelakangi pelabuhan PT AAF

Inilah artikel singkat saya kali ini dalam tantangan minggu ketiga. Tak lupa saya mengundang @emsonic @paholags @stef1 semoga berkenan untuk berpartisipasi disini

Vote for Witness @pennsif

Tentang Saya