Tradisi Memperingati Maulid di daerah saya : Gampong Blang Krueng Pasee (Contest by @sofian88)

Menindaklanjuti tulisan postingan dari saudara @sofian88 menganai kontes Tradisi Memperingati Maulid di Daerah Saya, maka saya sendiri tergerak untuk mengikuti dan menuliskan cerita tentang bagaimana Tradisi maulidil rasul mempengeringati hari lahir baginda Rasulullah SAW yang rutin dilaksanakan setiap tahun di kampung saya.

Maulid Rasul adalah sebuah tradisi perayaan ulang tahun lahirnya Nabi Muhammad SAW di seluruh dunia, dan kegiatan perayaan ini biasanya diarayakan berbeda-beda di setiap tempat, terkhusus di Aceh sendiri, keragaman budaya dan tradisi juga memberikan warna tersendiri dalam perayaan maulid rasul,terlepas dari semua itu, esensi dari maulid rasul yang sebenarnya adalah sebuah ungkapan syukur dan kebahagian akan lahirnya baginda Rasulullah SAW dan juga bentuk kecintaan umat islam kepada rasul.

Di kampung saya sendiri, tepatnya di gampong Blang krueng pasee (Aceh utara), perayaan maulid rasul sendiri biasanya selalu dilaksanakan pada hari awal perayaan yaitu 12 rabiul awal, hal ini memang susah turun temurun sejak dari dulu perayaan selalu dilaksanakan di awal perayaan maulid rasul.

Perayaan maulid rasul di kampung saya sendiri biasanya diisi oleh serangkaian kegiatan zikir dan shalawat nabi yang dibawakan oleh para jamaah zikir yang memang diundang untuk mengisi kegiatan ini, adapun perayaan maulid nabi pada kemarin hari Sabtu (08 oktober 2022), jamaah zikir yang diundang datang dari Dayah Babul huda meunasah kumbang, rombongan zikir Tgk.Abdi (paya bakong) dan rombongan dari Tanah pasir. Setelah kegiatan sendiri para tamu dan undangan dijamu dengan nasi bungkus daun (bu kulah) beserta lauk dan juga makanan yang menjadi khas di setiap perayaan maulid di Aceh yaitu pulut (ketan) yang biasanya dinikmati dengan parutan kelapa manis dan pisang.

Adapun filosofi dari sajian yang di hidangkan ada perayaan maulid ini adalah bagaimana ungkapan syukur dan kecintaan umat kepada sosok yang sangat dirindukan umat islam yaitu Rasulullah SAW dan bagaimana perasaan itu diungkapkan dengan memuliakan tamu dan sesama umat yang berhadir di acara tersebut.

Selama kegiatan perayaan maulid, kami masyarakat gampong blang juga bersama-sama dan bahu membahu bergotong royong menyukseskan kegiatan ini, serta dengan penuh rasa ikhlas dan tanpa pamrih rela mengucurkan keringat dan waktu sebagai bentuk kecintaan kami kepada Rasul, dan alhamdulillah serangkaian acara yang berlangsung kemarin berjalan cukup sukses serta membekas rasa kebahagian bagi kami setelah melihat banyak orang - orang yang bahagia menghadiri acara tersebut di kampung kami.

Demikian saja sekilas cerita mengenai bagaimana kegiatan perayaan maulid di kampung saya, yang mana mungkin dalam sisi penulisan maupun penyampaian penulisan kata masih sangat banyak memiliki kekurangan, akan tetapi saya sendiri juga masih berbenah dan terus mengupgrade kemampuan menulis saya supaya nantinya bisa menyajikan penulisan yang lebih baik lagi dalam membuat serangkaian tulisan postingan saya di platform steemit ini.

Terimakasih saya juga kepada penyelenggara kontes sekaligus juri yaitu saudara @sofian88, @afrizalbinalka (juri) dan @ridwant (juri), dan tidak lupa pula saya juga turut mengundang tiga teman saya lainnya untuk mengikuti kontes ini yaitu : @wahyunibukhari @mahyulmaulana dan @elrazi.