Halo teman-teman pecinta sepakbola di manapun anda berada, kembali lagi di postingan saya, kali ini saya akan mebahas tentang sepakbola.
2020 klub bola satu- satunya di provinsi kami Aceh yang lolos ke liga tertinggi di Indonesia yaitu Persiraja Aceh. Setelah beberapa tahun lalu lalang di liga 2 indonesia akhirnya Persiraja naik kasta ke liga tertinggi Indonesia di awal 2020 kemarin, yang namun pentas liga tersebut ditunda dikarenakan covid-19 melanda Negara Indonesia.
Dan di tahun ini setelah hampir setahun menunggu kejelasan liga Indonesia akhirnya Persiraja kembali bisa berlaga, namun kali ini bukan di liga resmi yang di akui oleh FIFA akan tetapi di tournament pramusim yang diselenggarakan oleh PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indoneisa ) ya walaupun sekelas tournament pramusim, bagi saya juga sangat menarik untuk ditonton dikarenakan Persiraja adalah tim satu-satunya yang ada di Aceh yang bermain di kasta tertinggi sepakbola Indonesia saat ini.
Dan hari ini tepatnya di jam 18:30 Persiraja Aceh akan bertanding melawan Persib Bandung di tournament piala menpora, di pertandingan ini Persiraja diwajibkan menang untuk lolos dari fase grub dikarenakan kemarin mereka kalah dari Bali United.
Saya selaku fans Persiraja Aceh menonton dari jarak jauh ataupun live streaming melalui platform yang tersedia, saya yakin sekali rakyat Aceh lainnya juga berharap klub kesayangan mereka Persiraja menang melawan Persib Bandung, akan tetapi dibabak pertama Persiraja tertinggal satu kosong atas lawannya.
Hati saya gelisah dan perasaan bercampur aduk melihat Persiraja yang tertinggal satu kosong di babak pertama apakah Persiraja Mampu menang melawan tim lawannya yang mereka hadapi semoga saja Persiraja menang melawan timnya.
Namun di babak kedua Persiraja mampu membalas golnya kegawang persiraja melalui sundulan Ahsanulrijal namun Persiraja kembali kebobolan di menit akhir yang diciptakan oleh ferdinan Sinaga. Dengan hasil itu dipastikan Persiraja tidak lolos fase grub selanjutnya, semoga lain kali bisa menang.
Hormat saya, @rzkmlnrhmn see you on the next post brader!
English Version
Hello football lovers wherever you are, back to my post, this time I will discuss football.
2020 the only football club in our province of Aceh to qualify for the highest league in Indonesia, namely Persiraja Aceh. After a few years ago, Persiraja finally moved up to the top league in Indonesia in early 2020, but the league stage was postponed due to Covid-19 hitting the Indonesian State.
And this year, after almost a year of waiting for the clarity of the Indonesian league, finally Persiraja can compete again, but this time it is not in the official league recognized by FIFA, but in the pre-season tournament organized by PSSI (Indonesian Football Association), even though it is a pre-season tournament class, for me it is also very interesting to watch because Persiraja is the only team in Aceh that plays in the highest caste of Indonesian football today.
And today at 18:30 to be precise Persiraja Aceh will compete against Persib Bandung in the Menpora Cup tournament, in this match Persiraja is required to win to qualify from the grub phase because yesterday they lost to Bali United.
As a fan of Persiraja Aceh watching from a distance or live streaming via the available platforms, I am sure that other Acehnese people also hope that their favorite club Persiraja wins against Persib Bandung, but in the first half Persiraja was left with one blank over its opponent.
My heart is anxious and mixed feelings to see Persiraja who was left with one blank in the first half whether Persiraja is able to win against the opposing team they face, hopefully Persiraja will win against his team.
But in the second half Persiraja was able to reply to his goal through Ahsanulrijal's header, but Persiraja conceded again in the last minute created by ferdinan Sinaga. With this result, it is certain that Persiraja will not pass the next grub phase, hopefully next time they can win.
see you on the post brather